Tak Hanya Bangun Jalan, TMMD Reguler ke-125 Juga Cetak SDM Unggul di Desa Banaran

TEMANGGUNG - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik seperti pengecoran jalan dan rehabilitasi rumah, tetapi juga menyentuh aspek paling mendasar dalam pembangunan manusia: edukasi dan peningkatan kualitas sumber daya masyarakat. Kegiatan ini berlangsung di Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, Selasa (5/8/2025).

Dalam kegiatan non-fisik TMMD, masyarakat dari berbagai lapisan, mulai dari remaja, tokoh masyarakat, ketua RT/RW, hingga kader perempuan seperti PKK, Posyandu, dan Kelompok Wanita Tani, terlibat aktif dan antusias mengikuti sejumlah penyuluhan dan pelatihan yang melibatkan lintas sektor.

Beberapa materi edukatif yang disampaikan antara lain:

* Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara oleh Kodim 0706/Temanggung, dibawakan oleh Kasdim Mayor Cba Agus Jumawan, menanamkan nilai nasionalisme dan cinta tanah air.

* Kenakalan Remaja oleh Sat Binmas Polres Temanggung, mengedukasi soal dampak pergaulan bebas dan kekerasan usia sekolah.

* Bahaya Penyalahgunaan Narkoba oleh BNN Kabupaten Temanggung, menyasar generasi muda agar menjauhi narkotika dan memahami dampaknya.

* Pencegahan Pernikahan Dini oleh Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, menekankan pentingnya kesiapan mental dan sosial sebelum menikah.

* Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) oleh Dinas Kesehatan, mengajak masyarakat hidup bersih dan sehat.

* Ketahanan Pangan oleh DKPPP Temanggung, mendorong kemandirian pangan berbasis potensi lokal.

* Perlindungan Perempuan dan Anak oleh Dinas PPKBPPPA, memperkuat kesadaran hukum dan hak kelompok rentan.

“TMMD bukan hanya soal cor jalan atau bangun rumah. Yang tidak kalah penting adalah membangun karakter dan wawasan masyarakat desa, agar mereka makin tangguh menghadapi tantangan zaman, ” kata Mayor Cba Agus Jumawan saat memberikan materi wawasan kebangsaan.

Dengan pendekatan yang inklusif, TMMD menjangkau seluruh elemen desa—tidak hanya kaum pria, tapi juga perempuan dan generasi muda. Kegiatan dirancang interaktif dengan diskusi, tanya jawab, dan pemetaan kebutuhan lokal sebagai langkah tindak lanjut setelah sosialisasi.

Kegiatan non-fisik ini mempertegas bahwa TMMD adalah bentuk nyata kehadiran negara dalam membangun desa secara utuh tak hanya dari sisi infrastruktur, tetapi juga pengetahuan, kesadaran sosial, dan ketahanan karakter masyarakat.

(Pendim 0706/Temanggung)