Blora – Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Blora, Sugito, bersama warga binaan melaksanakan panen kangkung di halaman depan rutan. Kegiatan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang rutin digelar sebagai wujud nyata pembinaan kemandirian. Panen berlangsung pada Kamis (14/08).
Kangkung yang dipanen merupakan hasil perawatan warga binaan sejak masa tanam hingga siap panen. Setiap tahap dilakukan secara mandiri, mulai dari penyiraman, pemupukan, hingga pengendalian hama sederhana. Hal ini menjadi bukti bahwa pembinaan kemandirian dapat berjalan efektif melalui praktik langsung.
Usai panen, para warga binaan tidak berhenti bekerja. Mereka langsung menyiapkan kembali media tanam yang telah digunakan agar dapat dimanfaatkan untuk penanaman berikutnya. Langkah ini juga mengajarkan prinsip efisiensi dan penerapan konsep daur ulang dalam kegiatan bercocok tanam.
Kepala Rutan Blora, Sugito, menyampaikan apresiasi atas semangat dan keterlibatan penuh warga binaan dari awal hingga akhir proses. Menurutnya, keterampilan yang diperoleh melalui kegiatan seperti ini akan menjadi bekal berharga ketika mereka kembali ke masyarakat.
“Program ini bukan hanya tentang menghasilkan sayuran, tetapi juga membentuk karakter, kemandirian, dan rasa tanggung jawab, ” ujar Sugito. Ia menambahkan bahwa setiap keterampilan yang ditanamkan merupakan investasi jangka panjang bagi masa depan warga binaan.
Melalui program pertanian sederhana ini, Rutan Blora berharap dapat menjaga ketersediaan pangan sekaligus memberi manfaat bagi penghuni rutan. Selain itu, kegiatan ini juga menciptakan suasana yang produktif, positif, dan bermanfaat dalam mendukung proses pembinaan di dalam rutan.