Dari Dinding Rapuh ke Rumah Penuh Harapan: Perubahan Hidup Ibu Walimah Lewat TMMD Temanggung

7 hours ago 5

TEMANGGUNG - Di RT 03 RW 01, Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, suara palu dan cetok membelah pagi. Tapi yang dibangun di sini bukan hanya dinding rumah, melainkan harapan baru. Salah satunya milik Ibu Walimah seorang warga prasejahtera yang kini sedang menyaksikan rumah lamanya yang reyot, berubah menjadi tempat tinggal yang layak berkat program TMMD Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung. Minggu, 27 Juli 2025.

Sebelumnya, rumah Ibu Walimah berdinding bata merah tanpa plester, beratap genteng bocor, dan hanya beralas tanah. Saat musim hujan, ia harus berjaga agar tidak kebasahan dan tetap bisa beristirahat. Namun kini, rumah itu tengah dibangun ulang menjadi hunian kokoh dan nyaman sebuah transformasi nyata yang membawa harapan di usia senja.

“Hati saya campur aduk, senang dan terharu. Tidak pernah terpikir saya akan punya rumah sebagus ini. Terima kasih kepada Bapak TNI dan semua yang membantu, ” ujar Ibu Walimah dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca.

Program rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) merupakan salah satu sasaran fisik TMMD yang langsung menyentuh kebutuhan warga paling mendasar. Komandan Kodim 0706/Temanggung sekaligus Dansatgas TMMD ke-125, Letkol Inf Hermawan Adi Nugroho, M.Han., menegaskan bahwa pembangunan rumah seperti ini memiliki dimensi lebih dari sekadar fisik.

“Pembangunan rumah seperti milik Ibu Walimah ini bukan hanya tentang konstruksi. Ini tentang menghadirkan harapan baru dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara nyata, ” ujarnya saat meninjau langsung lokasi pembangunan.

Proyek ini dikebut agar rampung sebelum TMMD ditutup. Nilai gotong royong sangat terasa prajurit TNI, perangkat desa, dan warga bahu-membahu dalam proses pembangunan. Kebersamaan ini menjadi fondasi kuat TMMD sejak awal digulirkan di seluruh penjuru negeri.

Kepala Desa Banaran, Bapak Salim, turut menyampaikan apresiasi atas perhatian besar yang diberikan oleh TNI terhadap warganya.

“Dengan adanya TMMD, warga yang sebelumnya hidup dalam keterbatasan kini mulai merasakan perubahan. Ini sangat luar biasa, ” ucapnya.

TMMD Reguler ke-125 merupakan program terpadu lintas sektor antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Tujuannya jelas: mempercepat pembangunan infrastruktur dan sosial di pedesaan, serta meningkatkan kesejahteraan secara berkelanjutan.

Bagi Ibu Walimah, rumah baru ini adalah awal dari hidup yang lebih layak tempat berlindung yang menghadirkan rasa aman, nyaman, dan bermartabat. Semua itu dimulai dari semangat gotong royong, ketulusan pengabdian, dan suara palu yang tak hanya membangun bangunan, tapi juga masa depan.

(Pendim 0706/Temanggung)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |