DEMAK - Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Arm Dony Romansah, S.Sos., M.Han., bersama Bupati Demak dr. Hj. Eisti'anah, S.E., Wakil Bupati Demak KH. Ahmad Badruddin, M.Pd., dan jajaran Pemerintah Kabupaten Demak melaksanakan Nobar (nonton bareng) Film Believe "Takdir, Mimpi dan Keberanian", di studio 1 NSC Ultima Demak, Senin (11/08/2025) sore.
Ikut juga dalam nobar, Ketua Persit KCK Cabang XXXVII Dim 0716 Ny. Meyga Dony Romansah beserta beberapa pengurus Persit, Sekda Kabupaten Demak Ahmad Sugiharto, para Asisten Sekda, kepala OPD, dan jajaran Perwira Kodim 0716/Demak.
Film Believe "Takdir, Mimpi dan Keberanian" atau Believe The Ultimate Battle ini merupakan film yang mengisahkan perjalanan hidup Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. Film ini diadaptasi dari buku berjudul Believe : Faith, Dream, and Courage.
Komandan Kodim 0716/Demak disela acara menyampaikan bahwa film tersebut bukan hanya sekadar tontonan, tetapi juga menjadi cerminan bagi para pemimpin untuk merefleksikan diri, meningkatkan kualitas kepemimpinan untuk kemajuan bangsa.
"Kegiatan ini bukan hanya hiburan, tetapi juga sinergitas antara Kodim 0716/Demak dengan jajaran Forkopimda khususnya Pemkab Demak dalam menanamkan nilai kebangsaan melalui seni dan budaya, " katanya.
Seusai menonton, Bupati Demak menyampaikan apresiasi yang luar biasa akan pemutaran film Believe yang tidak hanya menyuguhkan adegan militer yang menegangkan, tetapi juga menyoroti perjuangan seorang mengabdikan diri kepada tanah air, sisi kehidupan emosional dan nilai-nilai kemanusiaan dari para prajurit yang terlibat dalam misi besar negara.
"Dengan adanya film ini, diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat generasi muda untuk meraih cita-cita, serta menumbuhkan rasa hormat terhadap perjuangan orang tua dan nilai-nilai kebangsaan. Selain itu juga sebagai sarana yang efektif dalam menyampaikan pesan tentang keberanian, keteladanan, dan pengabdian yang layak diteladani, " ujar Mbak Esti, sapaan hangat Bupati kelahiran 40 tahun lalu.
Film yang disutradarai Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana ini, menyampaikan pesan kuat bahwa pengabdian bukanlah sesuatu yang harus dipertontonkan, melainkan tumbuh dari keyakinan yang mendalam. Selain itu, melalui adegan penuh emosi dan perenungan, film ini menekankan bahwa kekuatan sejati bersumber dari hati yang percaya pada impian, keyakinan, Tuhan, dan cita-cita untuk Bangsa dan Negara. (Pendim0716).