PUNCAK - Udara sejuk pegunungan tengah Papua menjadi saksi kehangatan interaksi antara prajurit TNI dan warga. Personel Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti dari Pos Wuloni, yang dipimpin oleh Sertu Tono, kembali menggelar kegiatan Safari Honai di Kampung Wuloni, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, pada Selasa, 15 Juli 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi komunikasi sosial (komsos) dalam rangka mempererat hubungan emosional dan membangun suasana aman, damai, serta penuh kekeluargaan di wilayah penugasan. Dengan pendekatan humanis, TNI terus memperkuat kehadirannya sebagai bagian dari rakyat.
Senyum dan Kehangatan dalam Setiap Sapa
Safari honai dimulai dengan menyapa warga satu per satu mama-mama yang ramah, bapak-bapak yang bersahaja, hingga anak-anak yang menyambut penuh keceriaan. Keakraban terjalin tanpa sekat, mencerminkan kedekatan sejati antara prajurit dan masyarakat.
Salah satu momen paling mengesankan adalah ketika para prajurit memborong hasil tanimama-mama Papua: bayam, ubi, hingga daun singkong. Tak hanya membeli, para personel juga ikut membantu mengemas dan memanggul hasil kebun itu dengan penuh senyum.
"Kami datang bukan sekadar patroli, tapi membawa niat tulus untuk mendengar, menyapa, dan membantu. Borong hasil tani ini adalah bentuk penghormatan atas jerih payah mama-mama Papua, " ungkap Sertu Tono, penuh haru.
Pendekatan Humanis TNI, Dampak Nyata untuk Warga
Danpos Wuloni, Lettu Inf I Made Mertiana, menegaskan bahwa safari honai adalah bagian dari pendekatan dua arah yang rutin dilakukan Pos Wuloni. Dengan cara ini, TNI ingin menunjukkan bahwa keamanan dibangun bersama melalui kepercayaan dan komunikasi yang setara.
"Ketika masyarakat merasa didengar dan dihargai, mereka akan terbuka dan ikut menjaga situasi kamtibmas. Di sisi lain, kegiatan ini juga memberikan manfaat ekonomi langsung bagi warga, " jelas Danpos.
Membangun Kepercayaan, Menyulam Persaudaraan
Dari dokumentasi yang ada, terlihat interaksi yang sarat kekeluargaan. Ada gelak tawa, candaan ringan, hingga momen penuh kehangatan ketika prajurit duduk berdampingan berbagi cerita. Bendera Merah Putih berkibar tegak di Kampung Wuloni, bukan karena kewajiban, tetapi karena rasa percaya dan cinta pada NKRI yang tumbuh dari hati rakyat.
TNI: Lebih dari Penjaga Perbatasan
Melalui kegiatan ini, Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti menegaskan komitmennya: menjadi sahabat rakyat Papua, bukan sekadar penjaga wilayah. Dengan pendekatan kemanusiaan, mereka hadir menyatu dengan denyut nadi kehidupan masyarakat, menjembatani harapan, dan menyemai damai di ujung timur Indonesia.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono