Dari Patroli Jadi Peluang: Prajurit Marinir Borong Hasil Tani Warga Yahukimo, Ekonomi Lokal Tumbuh

YAHUKIMO - Di balik tugas menjaga kedaulatan negara di wilayah perbatasan RI-Papua Nugini, prajurit Satgas Pamtas Mobile Yonif 1 Marinir menunjukkan bahwa pengabdian mereka tak hanya soal keamanan, tetapi juga tentang menjadi bagian dari kehidupan masyarakat. Pada Rabu (16/7/2025), saat melaksanakan patroli rutin di wilayah Distrik Halabok, Kabupaten Yahukimo, prajurit Marinir menyempatkan diri membeli hasil kebun warga yang baru dipanen.

Langkah sederhana namun bermakna ini dilakukan oleh personel Pos Marinir Halabok, yang secara spontan memborong sayur-mayur dari petani lokal. Tindakan ini tidak hanya mendukung logistik prajurit di pos, tetapi sekaligus menggerakkan roda ekonomi warga sekitar.

“Kegiatan seperti ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap kesulitan masyarakat di daerah penugasan. Kami ingin keberadaan kami membawa manfaat langsung, ” ujar Letkol Marinir Siswanto, Komandan Satgas Yonif 1 Marinir.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif “ROSITA” (Borong Hasil Tani), yang menjadi andalan Satgas Marinir dalam menjalin hubungan sosial dengan warga. ROSITA bukan sekadar pembelian hasil tani, tetapi juga bentuk dukungan langsung terhadap kesejahteraan petani kecil yang berada di wilayah terisolasi dan rawan konflik.

Kehadiran prajurit yang turut menghidupkan pasar rakyat ini mendapat apresiasi dari warga setempat, yang tampak tersenyum gembira saat hasil kebun mereka laku terjual dalam jumlah banyak.

Mayjen TNI Lucky Avianto, Panglima Komando Operasi TNI HABEMA, turut menyampaikan apresiasinya terhadap aksi tersebut.

“Program ROSITA adalah cerminan dari jati diri TNI yang menyatu dengan rakyat. Di wilayah seperti Yahukimo, kehadiran prajurit tidak cukup hanya hadir sebagai penjaga, tetapi juga harus mampu menjadi penggerak kesejahteraan. Kepercayaan dibangun melalui interaksi sederhana, dan setiap senyum warga adalah keberhasilan bersama, ” tegas Mayjen Lucky.

Aksi ini membuktikan bahwa TNI tidak hanya hadir dengan kekuatan, tetapi juga dengan kepedulian dan ketulusan. Di balik seragam loreng, ada hati yang ikut berjuang bersama rakyat menjaga, melindungi, dan membangun.

Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono