TNI Hadir dengan Hati: Satgas Yonif 1 Marinir Gelar Layanan Kesehatan di Perbatasan Papua

8 hours ago 5

PAPUA - Di tengah keterbatasan layanan kesehatan di pelosok Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 1 Marinir kembali menunjukkan komitmennya sebagai penjaga sekaligus pelindung rakyat. Bertempat di Kampung Logpon, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, personel Satgas menggelar pelayanan kesehatan gratis bagi warga setempat, Selasa (1/7/2025).

Kegiatan ini bukan hanya sebatas pemeriksaan medis dan pemberian obat-obatan. Lebih dari itu, para prajurit hadir dengan sentuhan kemanusiaan yang tulus, memberikan perhatian khusus kepada setiap keluhan kesehatan warga, mulai dari batuk, demam, hingga penyakit kulit yang kerap muncul akibat kondisi lingkungan.

"Ini bukan sekadar menjalankan tugas pokok kami sebagai penjaga perbatasan. Ini adalah panggilan hati untuk membantu masyarakat Logpon, agar mereka merasakan kehadiran negara di tengah keterbatasan, " ujar Letkol Marinir Siswanto, Dansatgas Yonif 1 Marinir.

Di bawah komando langsung Dansatgas, personel kesehatan turun langsung ke tengah warga, melayani dengan pendekatan humanis. Tidak hanya memberikan pengobatan, mereka juga menggelar edukasi kesehatan, mengajak warga memahami pentingnya menjaga pola hidup sehat dan melakukan pencegahan penyakit.

Respons Positif Masyarakat dan Apresiasi Pangkoops Habema

Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat Kampung Logpon. Senyum dan ucapan terima kasih mengiringi setiap langkah para prajurit di lokasi pelayanan. Melihat hal ini, Panglima Komando Operasi (Pangkoops) Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, memberikan apresiasi tinggi kepada personel Satgas.

"Apa yang dilakukan prajurit Yonif 1 Marinir adalah wujud nyata pengabdian TNI kepada rakyat. Mereka hadir bukan hanya sebagai aparat keamanan, tapi juga sebagai sahabat dan pengayom masyarakat di perbatasan, " tegas Mayjen Lucky Avianto.

TNI Hadir Tak Hanya dengan Senjata, Tapi Juga dengan Kepedulian

Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat Papua, sekaligus mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup warga di wilayah perbatasan. Satgas Yonif 1 Marinir membuktikan bahwa di balik seragam loreng, ada hati yang bekerja untuk rakyat, menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, tanpa membedakan latar belakang suku, agama, atau status sosial.

Dengan semangat “TNI PRIMA” (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif), pelayanan kesehatan di Kampung Logpon menjadi bukti bahwa kehadiran TNI di Papua adalah tentang pengabdian, bukan penindasan. Setiap tetes keringat para prajurit adalah untuk membangun harapan baru bagi masyarakat di pelosok negeri.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Karya | Politics | | |