Tanamkan Disiplin Sejak Dini, Satlantas Polres Semarang Gaungkan Tertib Lalu Lintas dan Anti-Bullying di SD Langensari

SEMARANG - Dalam rangka mendukung pelaksanaan Operasi Patuh Candi 2025, Satlantas Polres Semarang melalui Unit Kamsel menggelar kegiatan edukatif yang menyasar generasi muda di tingkat sekolah dasar. Bertajuk “Membangun Kesadaran Tertib Berlalu Lintas Sejak Dini dan Deklarasi Anti-Bullying”, kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 18 Juli 2025 di SD Negeri 2 Langensari, Kabupaten Semarang, dan diikuti dengan antusias oleh lebih dari 250 siswa.

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kanit Kamsel Ipda Aprilia Ika, S.Psi., M.M., mewakili Kasat Lantas AKP Lingga Ramadhani, S.T.K., S.I.K., CPHR.. Pihak sekolah menyambut hangat inisiatif ini sebagai langkah nyata pembentukan karakter siswa yang tidak hanya disiplin di jalan, tetapi juga peduli terhadap sesama di lingkungan sosialnya.

“Kami hadir dengan pendekatan menyenangkan dan bahasa yang mudah dipahami agar anak-anak dapat mengenali cara aman menyeberang jalan, memahami fungsi rambu lalu lintas, serta pentingnya menggunakan helm saat dibonceng, ” ujar Ipda Aprilia.

Tertib di Jalan dan Tertib dalam Pergaulan

Tidak hanya fokus pada edukasi keselamatan lalu lintas, dalam kegiatan ini para siswa juga diajak menyuarakan Deklarasi Anti-Bullying sebagai bentuk komitmen bersama menciptakan suasana sekolah yang aman, nyaman, dan penuh kasih sayang.

Ipda Aprilia menyampaikan bahwa keselamatan tidak hanya soal berkendara, tapi juga bagaimana kita saling menjaga dan menghormati satu sama lain dalam kehidupan sehari-hari.

“Kami ingin membentuk generasi yang tidak hanya paham aturan lalu lintas, tapi juga memiliki empati dan tidak menyakiti teman. Ini adalah pondasi karakter yang kuat untuk masa depan bangsa, ” tegasnya.

Satlantas Hadir untuk Edukasi, Bukan Sekadar Penindakan

Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata komitmen Satlantas Polres Semarang dalam menjalankan fungsi edukasi dan pembinaan masyarakat, khususnya anak-anak, dalam rangka Operasi Patuh Candi 2025.

Dengan menanamkan budaya tertib berlalu lintas dan nilai anti-perundungan sejak usia dini, diharapkan anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, peduli keselamatan, dan mampu menciptakan lingkungan sosial yang sehat.

(Humas/Agung)