PEKALONGAN, Rutan Lodji – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Pekalongan kembali menyelenggarakan kegiatan pembinaan mental (bintal) bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), kali ini khusus bagi WBP beragama Kristen.
Kegiatan berlangsung di aula rutan dengan tetap dalam pengawasan petugas, pada Sabtu (21/6/2025).
Bekerja sama dengan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Pekalongan, kegiatan bintal ini dipandu oleh Ibu Irene selaku pembina rohani.
Dalam sesi tersebut, beliau membawakan pembahasan mengenai Kisah Para Rasul pasal 9 ayat 1–23, yang mengisahkan pertobatan Saulus menjadi Paulus sebagai bentuk perubahan hidup menuju jalan yang benar.
Selain kajian rohani, kegiatan juga diisi dengan pujian dan penyembahan melalui lagu-lagu rohani yang dinyanyikan bersama oleh para WBP. Sebanyak lima orang WBP yang beragama Kristen mengikuti kegiatan ini dengan penuh antusias dan kekhusyukan.
Kepala Rutan Pekalongan, Nanang Adi Susanto, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Rutan dalam memenuhi hak-hak beragama setiap warga binaan.
“Kami ingin memastikan seluruh WBP, apapun agamanya, mendapatkan pembinaan rohani yang layak. Ini juga sebagai bentuk pelayanan kami untuk membantu mereka memperbaiki diri secara spiritual, ” ujarnya.
Dengan adanya bintal lintas agama, Rutan Pekalongan berupaya menciptakan lingkungan pembinaan yang inklusif, harmonis, dan memperkuat nilai-nilai spiritual sebagai bekal reintegrasi sosial.
(Humas Rutan Pekalongan)
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5163874/original/004852700_1742079073-Seguimos__a_por_el_pr__ximo_partido..jpg)
