Kebun Raya Bogor Berusia 208 Tahun

7 hours ago 5

Bogor, Kebun Raya bogor harus menjadi contoh terbaik, tata kelola Kebun Raya di seluruh Indonesia. Saat ini Kebun Raya tidak hanya dikelola BRIN, tetapi juga oleh Pemerintah Daerah, Kampus dan Kawasan industri.

Kebun Raya Bogor memiliki fungsi, sebagai tempat konservasi tumbuhan hidup, penelitian, edukasi, dan sebagai sarana wisata serta memberikan jasa lingkungan. 

Kebun Raya Bogor, juga dikenal sebagai Bogor Botanical Garden, memiliki sejarah yang panjang dalam perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. 

Berdiri tahun 1817, Kebun Raya Bogor didirikan oleh pemerintah Hindia Belanda sebagai sebuah kebun percobaan untuk tanaman perkebunan yang akan diperkenalkan di Hindia Belanda.

Bertepatan dengan 208 tahun Kebun Raya Bogor menyelenggarakan rangkaian kegiatan yang ditandai dengan rehabilitasi tumbuhan koleksi Palem dan peresmian Rumah Kaca Hoya.

"Indonesia memiliki spesies terbanyak Hoya di dunia, 130 dari 400 spesies, " jelas Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, (BRIN) Laksana Tri Handoko, di Bogor, Senin (19/05/2025).

Hoya adalah tumbuhan epifit yang unik dan menarik. Hoya dikenal karena bunganya yang unik bergerombol seperti bintang, berukuran kecil, permukaan mengkilap seolah terbuat dari lilin, warna bervariasi mulai dari putih, merah muda, ungu hingga marun, sering disertai aroma manis yang menarik perhatian serangga penyerbuk.

"BRIN juga menyediakan pembiayaan khusus untuk ekspedisi teresterial maupun laut, yang bersumber dari dana abadi penelitian, untuk mengekplorasi spesies-spesies yang belum terindentifikasi, di seluruh tanah air, baik yang berada di darat maupun di lautan, " kata kepala BRIN, Handoko.

Peringatan HUT ke-208 Kebun Raya Bogor dan Hari Keanekaragaman Hayati Sedunia ini menjadi pengingat pentingnya menjaga dan memulihkan kekayaan hayati Indonesia. (AA)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |