Instalasi pemulasaran jenazah milik RS TMC Tasikmalaya, TMC Eternal Home, resmi beroperasi usai diresmikan oleh Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadha

Instalasi pemulasaran jenazah milik RS TMC Tasikmalaya, TMC Eternal Home, resmi beroperasi usai diresmikan oleh Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, pada Sabtu (12/7/2025) pagi.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti serta pengguntingan pita oleh wali kota, disaksikan unsur Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, perwakilan ormas Islam, tokoh lintas agama, dan warga sekitar.

Direktur TMC Eternal Home, dr. Kevin Reinaldi Tanardi, MARS, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan pemulasaran jenazah terbaik yang profesional dan sesuai dengan kepercayaan masing-masing.

"Karena ini lanjutan dari rumah sakit TMC sendiri, jadi kita akan mentretmen jenazah sesuai dengan prosedur masing-masing agama dan kepercayaan, dan kami akan memberikan yang terbaik, " ujarnya kepada wartawan.

Kevin menjelaskan bahwa fasilitas yang tersedia di TMC Eternal Home cukup lengkap, mulai dari ruang pemulasaran, peti jenazah, mobil jenazah, hingga tempat perawatan dan pemberangkatan jenazah. Selain itu, disediakan pula tempat salat jenazah yang dapat digunakan oleh umat Muslim maupun pemeluk agama lain.

"Jadi nanti setiap agama kami memiliki penanggung jawab masing-masing, sehingga ketika jenazah tersebut membutuhkan, kita langsung kontak, " katanya.

Ia menambahkan, layanan ini terbuka untuk masyarakat umum, tidak terbatas hanya bagi warga Kota Tasikmalaya.

"Kalau TMC Eternal Home sendiri bisa menerima dari luar juga. Selain Kota Tasik, kita bisa menerima dari luar Kota Tasik juga, " tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, menyatakan bahwa pembangunan fasilitas ini dilandasi oleh empati dan semangat kemanusiaan. Ia menyebut TMC Eternal Home sebagai simbol toleransi dan penghormatan terhadap keberagaman yang ada di Kota Tasikmalaya.

"Angka ini bukan sekadar data, tapi gambaran nyata bahwa perbedaan bukan hambatan justru menjadi kekuatan, menjadi semangat untuk terus berkolaborasi. Keberadaan di tengah kemajemukan inilah, kita belajar pentingnya menghargai, menyapa tanpa prasangka, dan melayani tanpa membeda-bedakan, " kata Viman.

Menurutnya, keberadaan fasilitas ini menjadi refleksi dari nilai kemanusiaan yang dijunjung tinggi, bahkan dalam proses terakhir penghormatan terhadap seseorang yang telah meninggal dunia.

"Pemulasaraan jenazah bukan sekadar urusan prosedural. Ini merupakan cermin dari bagaimana kita menghargai kehidupan, bahkan setelah nafas terakhir. Dan di tempat ini, kita merawat nilai itu dengan tulus, dengan penuh hormat, dan dengan kesetaraan bagi siapa pun, " tambahnya.

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi yang turut hadir dalam peresmian, menyambut baik kehadiran fasilitas tersebut. Ia berharap instalasi ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas.

"Mudah-mudahan kita bisa menjaga. Karena itu fasilitas rumah sakit, dan dipergunakan untuk semua golongan atau agama, " ujarnya.

Ia juga menyampaikan bahwa ke depan pihak kepolisian akan terus berkoordinasi dengan masyarakat sekitar serta melakukan pemantauan dan patroli rutin untuk memastikan keamanan dan ketertiban.

"Itu dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, " pungkasnya.