Duduk Bersama di Balik Pintu Desa: TNI Dengarkan Aspirasi Warga Banaran

TEMANGGUNG - Suasana hangat dan penuh kekeluargaan tergambar jelas saat seorang anggota TNI duduk bersila bersama para tokoh masyarakat di sebuah rumah warga Desa Banaran, Kecamatan Tembarak. Tanpa sekat, tanpa formalitas berlebihan pertemuan itu menjadi momen penting dalam menjalin komunikasi dan menyerap aspirasi warga di tengah berlangsungnya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung.

Pertemuan berlangsung dalam suasana santai. Cangkir-cangkir teh tersaji di meja, menambah keakraban yang terbentuk secara alami antara aparat dan warga. Dalam perbincangan itu, berbagai isu seputar kebutuhan infrastruktur desa, harapan masyarakat terhadap program TMMD, serta kondisi sosial kemasyarakatan menjadi topik utama.

“Kami datang bukan hanya membawa alat berat dan rencana pembangunan, tapi juga untuk mendengar. Karena pembangunan sejati dimulai dari memahami kebutuhan masyarakat, ” ujar salah satu anggota Satgas TMMD usai berdialog. Selasa, 29 Juli 2025.

Para sesepuh desa yang hadir dalam pertemuan itu menyambut baik pendekatan humanis yang dilakukan oleh TNI. Bagi mereka, TMMD bukan sekadar proyek fisik, tetapi juga peluang untuk membangun komunikasi dua arah antara negara dan rakyatnya, langsung dari ruang tamu warga.

Salah satu tokoh masyarakat, yang telah puluhan tahun tinggal di Desa Banaran, mengungkapkan rasa harunya melihat generasi muda TNI datang dengan semangat merangkul, bukan hanya membangun jalan atau fasilitas, tapi juga membangun rasa percaya.

“Sudah lama kami tidak merasakan kehadiran negara sedekat ini. Terima kasih TNI sudah mendengarkan, ” ungkapnya dengan mata berkaca-kaca.

TMMD Reguler ke-125 di Desa Banaran menargetkan peningkatan akses antar dusun serta pembangunan sarana publik lainnya. Namun di balik kerja-kerja fisik tersebut, pertemuan seperti ini menunjukkan bahwa keberhasilan program bukan hanya dilihat dari panjang jalan yang dibangun, tetapi juga dari kuatnya hubungan emosional yang tercipta antara aparat dan rakyat.

Sumber: Pendim 0706/Temanggung 

Editor: JIS Agung