Tanpa Libatkan Media Massa, Kegiatan DPRD Dapat Berpotensi Langgar Prinsip-prinsip Transparansi dan Akuntabilitas

OPINI: Media massa memainkan peran penting dalam menginformasikan setiap kegiatan pemerintahan, baik dari lembaga Eksekutif, Legislatif, maupun Yudikatif, karna media massa berperan penting dalam penyebaran informasi guna mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan. Hal inilah yang menjadi tanda tanya besar, apa yang terjadi pada lembaga Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Way Kanan, yang sebelumnya ada kerjasama antara DPRD dan Media massa. Namun dari 2 tahun terakhir kerjasama itu hilang tanpa sebab yang jelas, sehingga terkesan tertutup dari pantauan masyarakat luas.

Padahal kegiatan DPRD penting untuk dipublikasikan mengingat kegiatan DPRD sebagai wakil rakyat perlu melibatkan segala unsur termasuk media massa guna mempublikasikan kegiatan yang menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dalam menjalankan tugas dan pungsinya sebagai lembaga legislatif.

Sejauh ini lembaga DPRD Kabupaten Way Kanan tidak lagi melibatkan media massa dalam penyebaran informasi dan terkesan tertutup dari pantauan masyarakat luas.

Padahal kita ketahui bersama bahwa kerjasama lembaga Eksekutif, Legislatif, dan Yudikatif dengan media massa sangatlah penting dalam penyebaran informasi untuk diketahui masyarakat luas guna menunjang segala kegiatan sebagai wakil rakyat termasuk pembahasan peraturan daerah, anggaran, dan pengawasan pelaksanaan peraturan daerah. Tanpa media, masyarakat mungkin tidak mengetahui apa yang dilakukan oleh wakil mereka di DPRD, sehingga transparansi dan akuntabilitas lembaga legislatif di DPRD Kabupaten Way Kanan menjadi berkurang. 

Perlu di ketahui bersama berikut adalah beberapa alasan mengapa media massa penting dalam kegiatan DPRD:

Transparansi dan Akuntabilitas:

Media massa membantu masyarakat untuk mengetahui apa yang dilakukan oleh DPRD, termasuk pembahasan anggaran, pembuatan peraturan daerah, dan pengawasan pelaksanaan peraturan daerah.

Partisipasi Publik:

Dengan informasi yang disebarkan oleh media massa, masyarakat dapat lebih aktif berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan di DPRD.

Pengawasan:

Media massa berperan sebagai pengawas independen terhadap kinerja DPRD, memastikan bahwa anggota DPRD melaksanakan tugas dan wewenang mereka dengan baik.

Pendidikan Politik:

Media massa dapat membantu masyarakat memahami fungsi dan peran DPRD dalam sistem pemerintahan daerah, serta isu-isu yang sedang dibahas.

Penyebaran Informasi:

Media massa menjadi saluran informasi yang efektif untuk menyebarkan berita, analisis, dan opini terkait kegiatan DPRD kepada masyarakat luas.

Tanpa media massa, kegiatan DPRD berpotensi menjadi kurang transparan dan akuntabel, serta partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi di daerah akan terhambat. 

Pengelolaan anggaran tanpa kerjasama media massa tidak secara langsung melanggar UU, namun dapat berpotensi melanggar prinsip-prinsip transparansi dan akuntabilitas yang diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan, terutama UU KIP. Media massa memiliki peran penting dalam mengawal transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran, sehingga kerjasama dengan media dapat membantu mencegah penyalahgunaan anggaran. 

Way Kanan, 24 Juni 2025

Perkumpulan Jurnalis Nasional Indonesia (PJNI)

Penulis

AFTISAR PUTRA, C.EJ., C.BJ.