Setelah Dua Tahun Menanti, Warga Cidahu Akhirnya Dapat Kepastian Perbaikan Jalan

Sukabumimubarokah.id – Menanggapi aksi protes yang dilakukan warga, Kepala UPTD PU Wilayah III Cicurug, Uus Iskandar, turun langsung ke lokasi guna memastikan rencana perbaikan ruas Jalan Caringin–Cidahu, termasuk di depan Perumahan Bukit Cidahu Asri. Ia menegaskan bahwa pengerjaan perbaikan jalan tersebut akan dimulai pada Juli 2025.

"Insya Allah bulan Juli mulai pekerjaan. Saat ini masih dalam proses. Nantinya akan ada pemberitahuan resmi kepada pihak terkait, baik kepada saya, pihak kecamatan, maupun desa, " ujar Uus.

Puluhan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Sipil menggelar aksi protes di ruas Jalan Caringin–Cidahu, tepatnya di depan Perumahan Bukit Cidahu Asri, Desa Pondokkaso Tonggoh, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (5/6/2025) siang. Mereka menuntut pemerintah agar segera melakukan perbaikan terhadap jalan yang mengalami kerusakan parah selama lebih dari dua tahun.

Aksi ini dimulai sekitar pukul 14.00 WIB, dengan mayoritas peserta yang terdiri dari pemuda membawa sejumlah spanduk dan banner berisi tuntutan perbaikan jalan, beberapa sopir angkutan umum yang tengah melintas turut berhenti dan bergabung dalam aksi solidaritas bersama warga.

Salah satu perwakilan aksi, Rifan, menyampaikan bahwa keresahan masyarakat semakin memuncak akibat lambannya respons dari pemerintah daerah.

"Kami sudah merasa resah dan terlalu lama bersabar. Infrastruktur jalan ini sudah rusak lebih dari dua tahun tanpa ada tindakan nyata dari pemerintah kabupaten, " ujar Rifan kepada awak media.

Informasi mengenai kepastian perbaikan ruas Jalan Caringin–Cidahu pada Juli 2025 telah dipublikasikan melalui akun resmi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi. Dalam unggahan tersebut, Kepala UPTD PU Wilayah III Cicurug, Uus Iskandar, menyampaikan bahwa proses perbaikan jalan sedang dalam tahap persiapan, dan pemberitahuan resmi akan diberikan kepada pihak terkait, termasuk kecamatan dan desa.

Postingan ini menjadi bentuk transparansi pemerintah dalam menanggapi aksi protes warga yang sebelumnya dilakukan oleh Aliansi Masyarakat Sipil. Aksi yang berlangsung pada Kamis (5/6/2025) siang bertujuan untuk menuntut percepatan perbaikan jalan yang telah mengalami kerusakan selama lebih dari dua tahun.

Dengan adanya pengumuman ini, warga berharap perbaikan berjalan sesuai jadwal sehingga akses transportasi di wilayah tersebut dapat kembali lancar.