SUMENEP – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Sumenep, Polsek Dasuk Polres Sumenep Polda Jatim melaksanakan kegiatan panen melon varietas Sagame di Dusun Sergang, Desa Dasuk Timur, Kecamatan Dasuk Kabupaten Sumenep. Selasa (6/5/2025)
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Program 1: Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) yang bertujuan untuk memperdayakan masyarakat melalui pemanfaatan pekarangan rumah guna meningkatkan ketahanan pangan keluarga.
Pada kegiatan tersebut, Personil Polsek Dasuk yang dipimpin oleh Kapolsek AKP M.N. Azis Mubin, S.H., bersama dengan tim dari BPP Dasuk dan sejumlah petani lokal, melakukan panen tanaman melon yang ditanam di screenhouse milik Sdr. Hairul. Melon varietas Sagame yang dipanen memiliki kualitas premium dengan berat rata-rata 1, 5 kg per buah, dengan total 660 tanaman melon yang berhasil dipanen.
Melon yang dihasilkan telah terikat kontrak dengan perusahaan distribusi buah, Sunpride, dengan target minimal 8 kwintal hasil panen yang diperkirakan memiliki nilai jual yang cukup tinggi, yakni Rp. 50.000, - per kilogram. Ini menunjukkan potensi besar dalam mengembangkan pertanian berbasis pekarangan dengan melibatkan sektor swasta.
Kapolres Sumenep Akbp Rivanda., S.I.K melalui Kapolsek Dasuk, AKP M.N. Azis Mubin, dalam kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa program Pekarangan Pangan Bergizi (P2B) tidak hanya membantu meningkatkan ketahanan pangan tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian warga setempat.
"Program ini bukan hanya soal menjaga ketahanan pangan, tetapi juga meningkatkan taraf hidup masyarakat dengan memanfaatkan pekarangan secara maksimal. Ini adalah bagian dari komitmen Polri dalam membantu masyarakat melalui program yang langsung berdampak, " kata Akp Azis Mubin
Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan BPP Dasuk dan PPL untuk memberikan pembinaan kepada petani agar mereka bisa mengembangkan tanaman dengan hasil yang maksimal dan berkelanjutan.
Kegiatan panen melon ini berjalan lancar dan aman, dan menjadi bukti nyata sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional.