Panen Harapan di Pintu Jawa: TNI Wira Yudha Cakti Tanam Kebaikan untuk Petani Papua

4 days ago 15

PAPUA - Di balik hutan belantara Papua yang sunyi dan penuh tantangan, hadir sebuah kisah kebaikan yang memberikan harapan baru bagi masyarakat Pintu Jawa. Pada tanggal 3 Juni 2025, prajurit-prajurit TNI dari Satuan Tugas Batalyon Infanteri (Satgas Yonif) 700/Wira Yudha Cakti menorehkan sebuah inisiatif kemanusiaan yang penuh makna.

Di tengah kesulitan akses pasar, para petani di Kampung Pintu Jawa sering kali kesulitan menjual hasil panen mereka. Namun, pada hari itu, suasana berbeda. Para prajurit, yang biasanya terlihat membawa senjata, kini bergotong-royong membeli hasil kebun warga, seperti kol, cabai, dan daun ubi. Semua hasil pertanian yang tadinya sulit terjual, kini ludes diangkut tanpa tawar-menawar, memberikan harapan baru bagi para petani setempat.

Letda Inf Risal, komandan Pos Pintu Jawa, dengan penuh empati memimpin langsung kegiatan ini. "Kami tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga ingin memastikan kehadiran TNI memberikan manfaat konkret bagi masyarakat, " ujarnya. "Dengan membeli hasil kebun warga, kami berharap dapat meningkatkan semangat bertani dan menciptakan kemandirian ekonomi. Kami ingin warga merasa bahwa TNI hadir sebagai sahabat dan mitra dalam membangun Papua."

Antusiasme warga, terutama para mama-mama Papua, tampak jelas. Wajah lelah mereka seketika berubah menjadi senyum lebar saat melihat hasil panen mereka dihargai dengan adil. Anak-anak yang riang berceloteh semakin menambah semarak suasana, mencerminkan kedekatan dan hubungan yang telah terjalin antara TNI dan masyarakat.

Inisiatif ini bukan hanya soal pembelian hasil pertanian, tetapi juga soal membangun hubungan yang erat dan saling percaya antara TNI dan rakyat Papua. Kehadiran Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti membawa solusi konkret bagi masalah akses pasar, yang selama ini menjadi tantangan besar bagi petani lokal. Program ini juga menggerakkan roda perekonomian setempat, memberikan dampak positif bagi kehidupan warga Pintu Jawa.

Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, mengapresiasi kegiatan ini sebagai bagian dari nilai-nilai kemanusiaan yang dijunjung tinggi oleh TNI. "Apa yang dilakukan oleh Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti di Pintu Jawa adalah cerminan dari nilai kemanusiaan yang kami junjung tinggi, " ujar Pangkoops. "TNI adalah rakyat, dan rakyat adalah TNI. Bersama-sama, kita wujudkan Papua yang aman, damai, dan sejahtera."

Dengan langkah-langkah seperti ini, harapan akan stabilitas keamanan dan kesejahteraan yang berkelanjutan di Papua semakin nyata. TNI, melalui program-program pemberdayaan ekonomi dan kemanusiaan, bukan hanya menjadi penjaga perbatasan, tetapi juga sahabat yang memperjuangkan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat Papua.

Di Kampung Pintu Jawa, bibit-bibit harapan kini telah ditanam, disirami oleh kebaikan prajurit Wira Yudha Cakti, dan siap berbuah senyum serta masa depan yang lebih sejahtera bagi Tanah Papua.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Lieutenant Colonel Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Karya | Politics | | |