Kebersamaan TNI dan Warga Papua: Satgas Yonif 732/Banau Bersihkan Gereja Kemah Injil dalam Semangat Gotong Royong

PAPUA - Pagi yang cerah di Kampung Mamere, sebuah desa kecil yang terletak di pedalaman Papua, menjadi saksi betapa kuatnya semangat kebersamaan dan gotong royong antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan masyarakat setempat. Anggota Satgas Yonif 732/Banau yang tergabung dalam Komando Operasi TNI (Koops TNI) Habema, dengan penuh semangat, melaksanakan kegiatan kerja bakti membersihkan halaman Gereja Kemah Injil (Kingmi), tempat ibadah utama warga Kampung Mamere. Senin 30 Juni 2025.

Di bawah pimpinan Serda Mudahri, bersama sejumlah personel lainnya, para prajurit TNI dan masyarakat setempat bekerja bahu-membahu untuk membersihkan rumput liar, menyapu halaman gereja, dan merapikan tanaman hias di sekitar area ibadah. Mereka menggunakan alat sederhana seperti cangkul, sapu lidi, dan karung sampah untuk memastikan bahwa lingkungan tempat ibadah tersebut tetap bersih dan indah.

Antusiasme masyarakat tampak jelas saat mereka ikut serta dalam kegiatan ini, membersihkan sampah, dan merapikan halaman gereja. Dalam suasana penuh kebersamaan itu, salah satu tokoh masyarakat, Bapak Damiri Ailap, yang juga Pendeta Gereja Kemah Injil, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang mendalam kepada TNI.

“Terima kasih kepada TNI yang telah menunjukkan kepedulian mereka kepada kami. Kerja sama ini tidak hanya membersihkan gereja, tetapi juga mempererat hubungan kami dengan TNI. Kami merasa lebih dekat, gereja kami jadi bersih, dan suasana kebersamaan semakin terasa, ” ungkapnya dengan wajah penuh sukacita.

Lettu Inf Mahmud Tanamal, Danpos Jenggeren, menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa TNI tidak hanya hadir untuk menjaga keamanan, tetapi juga untuk menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Papua. “Kami ingin menunjukkan bahwa TNI selalu siap membantu kapan pun dibutuhkan. Di tengah berbagai tantangan dan perbedaan, semangat gotong royong adalah jembatan untuk membangun Papua yang damai dan sejahtera, ” jelasnya.

Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana kerjasama antara TNI dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang lebih bersih, harmonis, dan penuh kedamaian, yang diharapkan dapat terus mempererat hubungan antara aparat negara dan warga Papua.

(PenSatgas Yonif 732/Banau)