Dekatkan Layanan Dokter Spesialis, Gubernur Sulsel Tinjau Pelayanan Kesehatan Bergerak di Pulau Sabutung

PANGKEP SULSEL– Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, memantau langsung jalannya program Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di Pulau Sabutung, Kecamatan Tupabiring Utara, Kabupaten Pangkep, Selasa (5/8/2025).

Kedatangan orang nomor satu di Sulsel ini didampingi Wakil Bupati Pangkep, Abd Rahman Assagaf, dan Kepala Dinas Kesehatan Pangkep, Hj Herlina. Rombongan berangkat melalui dermaga Maccini Baji, Labakkang, menuju Pulau Sabutung.

Tiba di Pulau Sabutung sekitar pukul 12.00 Wita, Gubernur Andi Sudirman langsung menuju Puskesmas Sabutung. Di lokasi tersebut, tim dokter spesialis yang didatangkan Pemprov Sulsel tengah memberikan pelayanan kesehatan kepada warga.

Dalam kunjungannya, Gubernur berdialog dengan masyarakat yang sedang menunggu giliran pemeriksaan. Ia menanyakan pengalaman mereka terkait fasilitas dan layanan kesehatan yang diberikan tim dokter.

Tak hanya menyapa warga, Gubernur juga berbincang dengan tenaga medis yang bertugas di Puskesmas Sabutung. Ia memastikan ketersediaan fasilitas, obat-obatan, dan kesiapan tenaga medis dalam menjalankan PKB.

“Program Pelayanan Kesehatan Bergerak ini merupakan upaya pemerataan layanan kesehatan untuk seluruh masyarakat, termasuk yang berada di wilayah kepulauan, ” ujar Andi Sudirman.

Ia menjelaskan, PKB menghadirkan dokter-dokter spesialis yang sebelumnya sulit dijangkau masyarakat pulau. Beberapa di antaranya adalah dokter gigi, dokter spesialis obstetri dan ginekologi (obgin), serta tenaga medis lainnya.

“Kedatangan tim dokter ini dilakukan secara siklus. Mereka datang selama tujuh hari, lalu kembali, dan akan datang lagi sesuai jadwal, ” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Pangkep, Hj Herlina, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemprov Sulsel dan Pemkab Pangkep yang tertuang dalam nota kesepahaman (MoU).

PKB akan menjangkau sejumlah wilayah kepulauan sesuai kebutuhan dan kondisi di lapangan. Pemprov Sulsel menargetkan, jika memungkinkan, setiap lokasi akan mendapatkan empat kali kunjungan dalam setahun.

“Selama ini masyarakat di pulau sulit bertemu dengan dokter spesialis, kecuali harus ke rumah sakit di daratan. Dengan program ini, Pak Gubernur dan Pak Bupati ingin mendekatkan pelayanan langsung ke masyarakat, ” jelas Herlina.

Masyarakat Pulau Sabutung menyambut positif kehadiran PKB. Mereka merasa terbantu karena tak perlu mengeluarkan biaya dan waktu besar untuk mendapatkan layanan kesehatan spesialis.

Dengan hadirnya program ini, diharapkan kesenjangan akses layanan kesehatan antara wilayah daratan dan kepulauan semakin berkurang, sehingga kualitas kesehatan masyarakat Sulsel dapat meningkat secara merata. ( Herman Djide)