TANGERANG - Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menerjunkan puluhan personel dari beragam fungsi pada 'Operasi Berantas Jaya 2025' yang berlangsung di wilayah hukumnya, Senin (12/5) siang.
Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald Sipayung mengatakan, operasi kepolisian untuk pemberantasan aksi premanisme itu akan dilaksanakan selama 15 hari terhitung sejak tanggal 9 sampai dengan 23 Mei 2025.
Ronald menambahkan bahwa operasi ini bertujuan untuk menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang lebih kondusif khususnya di wilayah Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2002 tersebut menegaskan bahwa pihaknya tidak menolerir segala bentuk tindakan aksi premanisme di Bandara Soetta, baik yang dilakukan perorangan maupun kelompok.
"Kamtibmas kondusif adalah prioritas yang tak bisa diganggu gugat, " tegas Ronald seraya menjelaskan bahwa hingga saat ini situasi di Bandara Soetta berlangsung aman, arus penumpang dan kendaraan ramai lancar.
Ronald berpesan kepada masyarakat bila melihat atau mengalami gangguan kamtibmas serta tindakan premanisme di wilayah Bandara Soetta agar segera melapor ke petugas kepolisian terdekat.
"Masyarakat juga dapat menghubungi call center 110 Polresta Bandara Soetta. Petugas kami akan datang untuk membantu serta menindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku, " tegas Ronald.
Terakhir, Ronald mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjadikan Bandara Soetta sebagai rumah bersama yang aman, nyaman serta tertib untuk menyongsong Indonesia Emas. (Humas/Spyn)