Bentuk Karakter Warga Binaan Giat Pramuka Rutan Praya

6 hours ago 2

Lombok Tengah, NTB - Warga Binaan di Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Praya kembali mendapatkan pembinaan kepribadian melalui kegiatan Pramuka, Kamis (19/06). Bertempat di Aula Rutan Praya, kegiatan ini berlangsung pukul 09.00 WITA hingga selesai.

Dalam kegiatan tersebut, para Warga Binaan diberikan latihan baris-berbaris serta materi sikap siap siaga sebagai bagian dari pembentukan karakter disiplin dan tangguh. Kegiatan ini dipandu oleh Pembina Kwartir Cabang (Kwarcab) Lombok Tengah Purwoto Toto dan Totok dan petugas Rutan Praya.

Kepala Rutan Praya M. Syaripuddin Hazri menegaskan program ini bertujuan membangun sikap mental dan kedisiplinan para warga binaan agar lebih siap dalam kehidupan sosial setelah menjalani masa pembinaan. 

“Kami ingin membentuk karakter yang lebih baik melalui pembinaan Pramuka. Harapannya, mereka bisa lebih disiplin dan memiliki kesiapan mental saat kembali ke masyarakat, ” ujar Syarip.

Salah satu Pembina Kwarcab Lombok Tengah Totok, mengapresiasi antusiasme para warga binaan dalam mengikuti kegiatan ini. "Latihan baris-berbaris dan sikap siap siaga adalah dasar dalam Pramuka yang membentuk karakter disiplin dan tanggung jawab. Saya melihat semangat luar biasa dari peserta. Ini menjadi langkah awal yang baik untuk membangun kepercayaan diri dan keterampilan yang bermanfaat di masa depan, " pujinya.

Suasana latihan berlangsung tertib dan penuh semangat. Para warga binaan mengikuti setiap instruksi dengan serius, mencerminkan antusiasme mereka dalam menyerap nilai-nilai kepramukaan. Salah satu warga binaan yang mengikuti kegiatan ini pun mengungkapkan rasa senangnya atas pelatihan yang diberikan.

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Nusa Tenggara Barat Anak Agung Gde Krisna mengapresiasi pembinaan kepribadian melalui Pramuka yang merupakan bagian dari program pembinaan di Rutan Praya terus digiatkan sebagai upaya reintegrasi sosial. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan warga binaan memiliki bekal yang lebih baik untuk kembali berbaur di tengah masyarakat setelah menyelesaikan masa pembinaan mereka. (Adb) 

Read Entire Article
Karya | Politics | | |