Babinsa Koramil 1427-02 Bambalamotu Lakukan Pemantauan Pasar Tradisional, Harga Pangan Stabil

6 hours ago 3

Pasangkayu, Sulbar – Dalam upaya memastikan ketersediaan dan kestabilan harga bahan pangan di wilayah binaan, Babinsa Koramil 1427-02 Bambalamotu, Sertu Amiruddin, melaksanakan pemantauan langsung di pasar tradisional Kasoloang, yang terletak di Dusun Mesanga, Desa Kasoloang, Kecamatan Bambaira, Kabupaten Pasangkayu, pada Jumat (27/6/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Pasar Alkaf dan mendapat respon positif dari pedagang maupun masyarakat setempat. Dalam pantauan tersebut, harga kebutuhan pokok terbilang stabil dan stok pangan dinyatakan cukup untuk memenuhi kebutuhan harian warga.

Pemantauan ini menjadi bagian dari upaya TNI, khususnya melalui Babinsa, dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan menjaga stabilitas ekonomi di tingkat akar rumput. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat juga merupakan bentuk nyata dari peran aktif aparat teritorial dalam menjamin keamanan sosial serta membantu pengawasan distribusi sembako.

Berikut harga bahan pokok yang terpantau di Pasar Tradisional Kasoloang: beras dijual seharga Rp14.000 per kilogram, gula pasir Rp15.000 per liter, minyak goreng kemasan Rp20.000 per liter, tepung terigu Rp10.000 per kilogram, dan telur ayam Rp52.000 per rak. Untuk komoditas hasil laut dan peternakan, udang segar dibanderol Rp60.000 per kilogram, sedangkan ikan bandeng segar Rp25.000 per kilogram. Sementara itu, harga garam tercatat Rp5.000 per setengah kilogram, susu kaleng ukuran sedang Rp15.000, dan kacang hijau Rp20.000 per liter. Komoditas bumbu dapur seperti bawang merah dijual Rp38.000 per kilogram, bawang putih Rp44.000 per kilogram, dan cabai merah Rp22.000 per kilogram. Sayur bayam dijual dengan harga Rp5.000 untuk tiga ikat, dan buah pisang seharga Rp2.500 per sisir. Untuk daging sapi, belum tersedia informasi harga pada saat pemantauan dilakukan.

Sertu Amiruddin menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dilakukan secara berkala sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam pemantauan stabilitas harga dan keamanan pangan di wilayah desa binaan.

“Kami berharap dengan kehadiran TNI di pasar tradisional, masyarakat dapat merasa aman dan tenang, terlebih menjelang momen-momen penting seperti hari besar atau musim paceklik, ” ujarnya.

Langkah aktif Babinsa ini diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi elemen masyarakat lainnya untuk terus bersinergi menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di daerah.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |