TEMANGGUNG - Sejumlah prajurit TNI bersama warga tampak bahu membahu membongkar atap rumah sederhana milik warga di Desa Banaran, Kecamatan Tembarak, Kabupaten Temanggung. Dengan penuh kesigapan, mereka menurunkan genteng satu per satu, sementara sebagian lainnya berada di atas atap mengganti kerangka kayu yang sudah rapuh. Pemandangan ini menjadi bukti nyata semangat gotong royong dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 Kodim 0706/Temanggung.
Rumah tersebut termasuk dalam daftar sasaran fisik berupa renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang menjadi salah satu prioritas TMMD tahun ini. Kondisi rumah yang semula lapuk, berdinding kayu reyot, dan beratap bocor, kini perlahan berubah berkat sentuhan tangan Satgas TMMD bersama masyarakat.
Lebih dari Sekadar Renovasi
Komandan SSK TMMD, Letda Arm Rusyanto, mengatakan renovasi rumah ini bukan hanya soal fisik bangunan, melainkan juga bentuk kepedulian dan perhatian negara terhadap rakyat kecil.
“Program RTLH ini adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dan rakyat. Kami ingin membantu meringankan beban masyarakat agar bisa tinggal di rumah yang lebih layak dan sehat, ” ujarnya.
Menurutnya, setiap rumah yang direnovasi akan mendapatkan perbaikan atap, dinding, hingga lantai agar memenuhi standar kesehatan. Dengan begitu, penghuni rumah bisa hidup lebih nyaman dan aman, terutama saat musim hujan.
Harapan Baru bagi Warga Desa
Salah satu warga penerima bantuan, dengan wajah haru mengaku sangat bersyukur rumahnya kini mendapat perbaikan.
“Dulu kalau hujan, air sering menetes dari atap dan dinding mulai rapuh. Saya tidak punya cukup biaya untuk memperbaikinya. Alhamdulillah sekarang ada TMMD yang membantu. Saya sangat berterima kasih kepada TNI dan semua pihak, ” katanya.
Program renovasi RTLH ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, sekaligus memupuk rasa kebersamaan. Dalam proses pengerjaannya, warga juga ikut terlibat, mulai dari mengangkut material, memasang genteng, hingga membersihkan sisa bongkaran.
TMMD Bukan Sekadar Pembangunan Fisik
Selain renovasi rumah, TMMD Reguler ke-125 juga menyasar pembangunan jalan penghubung desa, pembuatan gorong-gorong, serta sarana pendukung lainnya. Kehadiran Satgas TMMD tidak hanya mempercepat pembangunan, tetapi juga menumbuhkan kembali nilai-nilai luhur bangsa yaitu gotong royong, kebersamaan, dan kepedulian sosial.
“TMMD bukan hanya membangun fisik, tapi juga membangun jiwa kebersamaan antara TNI dan rakyat. Inilah yang membuat kami terus bersemangat meski medan sulit dan tenaga terbatas, ” tambah Letda Arm Rusyanto.
Warisan Sosial yang Tak Ternilai
Dari Desa Banaran, semangat kebersamaan ini menjadi pesan kuat bahwa pembangunan bangsa bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan juga buah kerja sama seluruh elemen masyarakat. Renovasi rumah sederhana ini mungkin terlihat kecil, tetapi bagi penerimanya, itu adalah anugerah besar yang mengubah hidup.
Dengan langkah sederhana namun bermakna, Satgas TMMD Reguler ke-125 kembali membuktikan bahwa TNI hadir tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan, tetapi juga sebagai sahabat rakyat yang setia bekerja bersama dalam suka maupun duka.
(Pendim 0706/Temanggung)