Polresta Bukittinggi Imbau Masyarakat Tertib di Jalan, Balap Liar di Bukittinggi Telan Korban Jiwa

3 weeks ago 15

Bukittinggi – Aksi balap liar yang terjadi di kawasan Simpang Kangkuang, Bukittinggi, kembali menelan korban jiwa. Seorang pengendara sepeda motor RX King, HG (18), tewas setelah terlibat kecelakaan pada Minggu (27/4/2025) dini hari. Kecelakaan tersebut terjadi saat HG mengikuti balap liar yang berlangsung di tengah malam.

Sekelompok pengendara motor melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Tugu Polwan sekitar pukul 02.45 WIB. Sesampainya di depan Kantor DPRD Bukittinggi, motor RX King tanpa pelat nomor yang dikendarai HG menabrak seorang pejalan kaki yang tengah merekam video aksi balap liar di pinggir jalan. Benturan keras menyebabkan HG mengalami cedera berat di bagian kepala dan dinyatakan meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan di RSAM Bukittinggi. Pejalan kaki yang tertabrak, yang identitasnya masih belum diketahui, kini dirawat di RS Yarsi dengan kondisi kritis.

Kanit Turjagwali Satlantas Polresta Bukittinggi, Abdi Priyono, SH, membenarkan bahwa kecelakaan ini terjadi akibat aksi balap liar. "Dari keterangan saksi di lapangan kami memperoleh informasi bahwa korban bersenggolan dengan pejalan kaki yang mungkin berada sedikit ke tengah jalan saat merekam balapan liar tersebut, " ungkap Abdi.

Meskipun pihak kepolisian rutin melakukan patroli malam untuk mencegah balap liar, Abdi mengungkapkan bahwa para pelaku sering kali menghilang saat petugas tiba di lokasi. "Begitu kami patroli, mereka langsung menghilang. Namun begitu kami lengah, mereka kembali beraksi, " jelas Abdi.

Dalam operasi cipta kondisi pada Minggu dini hari, Satlantas Polresta Bukittinggi berhasil mengamankan empat kendaraan yang diduga digunakan dalam aksi balap liar. Kendaraan-kendaraan tersebut akan ditahan selama satu bulan, dan proses hukum terhadap pelanggar tetap berlanjut hingga ke pengadilan.

Abdi juga menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menanggulangi aksi balap liar. "Kami meminta kepada orang tua untuk lebih mengawasi anak-anaknya. Kami dari kepolisian tidak bisa memantau seluruh titik rawan tanpa dukungan masyarakat, " ujarnya.

Beberapa lokasi rawan balap liar di Bukittinggi, seperti Simpang Kangkuang, kawasan Jam Gadang, dan jalur By Pass, akan terus menjadi fokus patroli malam hari, dimulai pukul 00.00 WIB hingga menjelang subuh. Polresta Bukittinggi mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban lalu lintas dan mencegah kejadian serupa yang dapat merenggut korban jiwa.(Lindafang).

Read Entire Article
Karya | Politics | | |