PAPUA - Di tengah hamparan hijau Kampung Mumugu, Distrik Sawa Erma, Minggu (29/6/2025) pagi ini, sebuah pemandangan penuh harapan terukir. Prajurit Satuan Tugas Pamtas Mobile Yonif 733/Masariku, yang dikenal sebagai penjaga kedaulatan, kini juga menjadi pahlawan ekonomi bagi petani lokal. Melalui program "Borong Hasil Tani", mereka berhasil mengubah hasil pertanian menjadi sumber kesejahteraan bagi masyarakat Papua.
Program ini sudah berjalan konsisten dan merupakan bukti nyata dari komitmen TNI untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Para prajurit Yonif 733/Masariku tidak hanya hadir sebagai aparat keamanan, tetapi juga turun langsung ke ladang-ladang petani untuk membeli sayuran segar seperti kangkung, bayam, tomat, dan cabai, langsung dari tangan petani yang bekerja keras.
"Program ini sangat membantu kami. Sayuran kami langsung dibeli oleh TNI dengan harga yang pantas, tanpa harus jauh-jauh ke pasar, " ujar Mama Yohana, seorang petani sayur, dengan senyum lebar yang memperlihatkan kebahagiaan dan rasa syukur.
Letkol Inf Julius Jongen Matakena, Komandan Satgas Yonif 733/Masariku, menjelaskan bahwa program ini lebih dari sekadar upaya menjaga keamanan. "Kami ingin menggerakkan roda perekonomian masyarakat. Dengan membeli hasil tani langsung dari petani, kami membantu meningkatkan pendapatan mereka sekaligus memenuhi kebutuhan konsumsi prajurit, " katanya. Ini adalah bentuk simbiosis mutualisme yang menguntungkan kedua belah pihak meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus mendukung keberlangsungan operasional TNI.
Program "Borong Hasil Tani" memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat setempat. Pendapatan petani meningkat, distribusi hasil panen menjadi lebih efisien, motivasi bertani semakin menggelora, dan ketahanan pangan lokal semakin kuat. Petani kini memiliki kepastian pasar dan dorongan untuk terus bertani, dengan harapan masa depan yang lebih cerah.
Selain itu, Satgas Yonif 733/Masariku juga berkomitmen untuk memberikan bantuan teknis berupa penyuluhan pertanian dan pembagian bibit unggul untuk meningkatkan produktivitas. "Ini adalah program jangka panjang kami untuk membantu membangun Papua yang lebih maju dan sejahtera, " tegas Letkol Julius.
Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, memberikan apresiasi tinggi terhadap program ini. "Apa yang dilakukan oleh Satgas Yonif 733/Masariku adalah bukti nyata dari kemanunggalan TNI dengan rakyat. Kami hadir di Papua bukan hanya untuk menjaga kedaulatan, tetapi juga untuk ikut memajukan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Program seperti 'Borong Hasil Tani' ini membuktikan bahwa TNI adalah bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat Papua, " ujar Mayjen TNI Lucky Avianto.
Dengan program "Borong Hasil Tani", Satgas Yonif 733/Masariku tidak hanya memberi harapan baru bagi petani, tetapi juga menanamkan benih-benih perubahan positif yang akan terus tumbuh di setiap sudut tanah Papua.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono