Menang Banyak! Enam Korban Curanmor Dihadiahi Manang Uang Bensin

2 days ago 10

JAMBI – Perilaku humanis yang diperlihatkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi Komisaris Besar Manang Soebeti, menuai simpati korban kejahatan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang Selasa sore (3/6), datang mengambil sepeda motor mereka ke Pelataran Lobby Gedung B Mapolda Jambi.

Ungkapan simpati tersebut antara lain dilontarkan gaek 60 tahun Suyatno. Satu dari enam korban curanmor yang hadir Selasa sore itu.

“Alhamdulillah, motor saya yang dicuri berhasil ditemukan polisi. Saya sengaja diminta datang untuk mengambilnya ke Polda Jambi hari ini. Eh ternyata, waktu mau pulang bawa motor, saya dibekali uang untuk membeli bensin oleh Pak Manang, ” ujar Suyatno.

Keberuntungan ganda serupa juga diterima lima korban curanmor lain yang datang pada waktu yang sama. Saat menyerahkan kunci dan menyalami pemilik sepeda motor, Manang Soobeti yang akrab dipanggil Pak Bray itu, menyelipkan selembar uang merah (seratus ribu rupiah) untuk bantuan beli BBM.

Saat dialog singkat Manang dengan para korban curanmor yang beruntung tersebut, terungkap proses penyerahan sepeda motor, dilakukan cepat alias tidak bertele-tele, dan tidak ada pungutan bayaran seperser pun.

“Alhamdulillah, motor saya ditemukan pak polisi. Hari ini saya dan beberapa korban senasib diundang datang ke Polda untuk menerima motor-motor kami yang ditemukan polisi. Tidak bertele-tele, tanpa membayar seperserpun, motor saya langsung diserahkan, ” beber gaek berkacamata Suyatno.

Kepada sejumlah wartawan yang hadir sore itu, Manang menyampaikan, enam sepeda motor yang diserahkan kepada para korban, berawal dari penangkapan seorang tersangka pencuri berinisial HEN, 44 tahun, yang berhasil diringkus Senin kemarin (2/6) oleh Tim Resmob gabungan Polda Jambi dan Polresta Jambi.

Berbekal pengakuan tersangka yang berinisial HEN itu, Tim Resmob berhasil menemukan keberadaan sepeda motor keenam korban yang dilego kepada tiga orang penadah. Ketiga penadah juga berhasil diamankan, atas nama inisial SYA, TJO dan EFR.

Tersangka HEN di hadapan wartawan Selasa sore itu mengaku, pencurian sepeda motor sudah lebih 10 kali ia lakukan. Para korbannya adalah warga dalam Kota Jambi. Sepeda motor curian dilegonya ke panadah dengan harga rata-rata di bawah Rp1 Juta. Uang yang didapatkan, kata HEN, sebagian digunakan untuk mengonsumsi narkoba.

Dalam aksi kejahatannya, tersangka menggunakan modus meminjam motor dari para korban yang disasar. Pelaku merayu calon korbannya dengan menjual alasan ada keperluan mendesak. Dan sejumlah aksi tipuannya berhasil membawa kabur sepeda motor korbannya.(sp)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |