Lombok Barat NTB - Sinergi dua organisasi Hindu yakni Prajaniti Hindu Indonesia dan Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Nusa Tenggara Barat menjalankan pengabdian bentuk nyata bertajuk "KMHDI Mengajar dan Prajaniti Mengabdi". Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 29 Mei 2025, di SDN 1 Kedaro, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, NTB, dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional.
Mengusung tema “Belajar dalam Kebersamaan, Mengabdi dengan Dharma”, kolaborasi ini menjadi bentuk kepedulian pemuda Hindu terhadap pendidikan dan penguatan sosial budaya di pelosok daerah. Kegiatan ini menyentuh dua aspek utama: pendidikan partisipatif dan pelayanan sosial keumatan.
KMHDI menghadirkan berbagai sesi pembelajaran interaktif bagi siswa sekolah dasar, dengan materi yang relevan seperti bahaya pergaulan bebas, pengenalan upakara Hindu, Panca Sradha, Dharma Gita serta pendidikan itu penting. Di sisi lain, Prajaniti Hindu Indonesia turut berkontribusi melalui layanan kesehatan gratis.
Ketua PD KMHDI NTB, I Gusti Putu Subawa Putra, menegaskan bahwa program ini adalah kontribusi nyata PD KMHDI NTB dalam mendukung visi NTB Makmur dan Mendunia, sekaligus bentuk kontrol terhadap implementasinya di lapangan.kolaborasi ini bukan sekadar kegiatan seremonial. “Ini adalah ruang pengabdian kader serta refleksi kita terhadap pendidikan dan pemberdayaan umat. Kita tidak menunggu momentum besar, kita ciptakan perubahan dari langkah kecil yang konsisten dan bermakna, ” tegasnya.
Wakil Sekretaris Bidang Hukum dan HAM Prajaniti Hindu Indonesia NTB, I Gede Agus Suatmajaya Widya Adnyana, S.Pd, menambahkan bahwa kerja sama ini harus dimaknai sebagai strategi jangka panjang dalam pembangunan umat Hindu. “Kami ingin membawa aspirasi masyarakat dari desa ke tingkat pemerintah daerah dan provinsi. Edukasi politik, pemberdayaan, dan pengembangan SDM umat Hindu adalah tujuan utama yang kami perjuangkan bersama, ” jelasnya.
Sekretaris Desa Persiapan Lendang Guar, I Ketut Sedana Yoga, menyampaikan rasa terima kasih atas hadirnya program KMHDI Mengajar. “Kami sangat mengapresiasi. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini tidak hanya dilaksanakan sekali, tapi bisa berkelanjutan di masa mendatang.”
Dukungan juga datang dari Kementerian Agama melalui Kepala Seksi Bimas Hindu Lombok Barat, I Ketut Edi Ariawan, S.Ag., M.Pd.H. Ia menyatakan bahwa kegiatan ini sejalan dengan misi pemerintah dalam meningkatkan literasi dan motivasi generasi muda Hindu.
“Turun langsung ke daerah-daerah seperti ini adalah bentuk nyata kepedulian. Pendidikan adalah kunci untuk menciptakan generasi mandiri dan cerdas. Kami dari Kementerian Agama siap mendukung program-program seperti ini, ” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari tokoh masyarakat, guru, siswa, dan warga sekitar. Semangat kebersamaan yang dibangun dalam kegiatan ini diharapkan menjadi fondasi gerakan berkelanjutan yang dapat direplikasi di wilayah lain sebagai bentuk nyata dharma agama dan dharma negara. (Adb)