Jaga investasi dan Dunia Usaha, Pemerintah Simalungun Bentuk Satgas Terpadu Penanganan Premanisme

SIMALUNGUN-Guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Pemerintah Simalungun membentuk satuan tugas operasi penangan premanisme dan organisasi kemasyarakatan yang ganggu ketertiban investasi dan dunia usaha.

"Pembentukan Satuan Tugas Operasi (Satgas) penangan premanisme bertujuan untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif dan rehabilitasi terhadap aksi-aksi premanisme dan ormas yang menyimpang, "ujar Bupati Simalungun, Dr. H Anton Achmad Saragih, Senin (14/7/2025).

Bupati Simalungun, Dr. H Anton Achmad Saragih menyampaikan bahwa, satuan tugas operasi penangan premanisme memiliki dua fungsi utama yakni, penindakan terhadap ormas bermasalah serta pembinaan terhadap ormas yang menyimpang dari tujuan awalnya. 

Adapun dasar rapat pembentukan Satgas tersebut berdasarkan Surat Mendagri Nomor : 100.4.3/1391/Polpum dan Kepenko RI Nomor: 61 Tahun 2025, tentang Satuan Tugas Terpadu Penanganan dan Pembinaan terhadap ormas yang mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban serta iklim investasi.

Selain itu, satuan tugas operasi penangan premanisme dibentuk untuk menjaga stabilitas Kamtibmas serta menciptakan iklim investasi yang kondusif di wilayah Kabupaten Simalungun, "terang Bupati Simalungun 

Menurut Bupati, langkah ini merupakan tindak lanjut arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, dimana Presiden menekankan pentingnya menciptakan ekosistem bisnis yang aman berkeadilan bagi seluruh pelaku dunia usaha di Indonesia khususnya Kabupaten Simalungun.

"Pemerintah Kabupaten Simalungun siap bersinergi dengan aparat penegak hukum dan seluruh elemen masyarakat untuk memberantas premanisme, "tandas Bupati Simalungun, Dr. H Anton Achmad Saragih

Sementara itu, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang mengungkapkan bahwa pihaknya siap bersinergi dan bekerja dengan Pemerintah Kabupaten Simalungun dalam Satgas Terpadu Operasi Penanganan Premanisme. 

Tampak hadir dalam rapat tersebut antara lain, Ketua DPRD Simalungun, Sugiarto, Dandim 0207/Sml Letkol Inf Slamet Faozan dan Kepala BNN Kabupaten Simalungun, AKBP Suhana Sinaga, Staf Ahli Bupati Simalungun, Koordinator Badan Intelijen Negara (BIN) Wilayah Siantar-Simalungun