Dari Doa Mengalir Harapan: Pengeboran Sumur Kedua TMMD di Kecapi Dimulai dengan Kebersamaan Warga

7 hours ago 2

JEPARA - Di tengah remang malam yang hening di Dukuh Grobogan, Desa Kecapi, suara lantunan doa terdengar syahdu. Puluhan warga duduk bersila bersama para prajurit TNI. Tanpa sekat, tanpa protokol kaku. Hanya satu tujuan: memohon kelancaran untuk pengeboran sumur kedua dalam program TMMD Reguler ke-124 Kodim 0719/Jepara. Sabtu 10 Mei 2025.

Kegiatan yang digelar dalam bentuk bancaan atau doa bersama ini bukan sekadar tradisi, tetapi simbol kuatnya sinergi antara rakyat dan TNI. Sumur bor yang akan dibangun bukan hanya proyek fisik melainkan sumber kehidupan bagi puluhan keluarga yang selama ini menggantungkan harapan pada air yang terbatas.

“Air bersih adalah hak dasar. Lewat TMMD, kami hadir untuk menjawab kebutuhan paling mendasar masyarakat, ” tegas Dansatgas TMMD, Letkol Arm Khoirul Cahyadi, S.E., dalam sambutannya yang disambut haru para warga.

Bersatu dalam Doa dan Harapan

Di tengah lilin-lilin kecil dan makanan tradisional yang dibawa warga secara sukarela, suasana khidmat terasa kental. Tokoh agama lokal memimpin doa, sementara para warga, prajurit TNI, dan perangkat desa larut dalam kebersamaan yang hangat. Setelah doa selesai, acara dilanjutkan dengan makan bersama bukan hanya untuk mengisi perut, tapi juga mengikat batin.

“Pengeboran sumur ini seperti cahaya baru bagi kami. Doa ini adalah cara kami menyambutnya dengan rasa syukur, ” ujar salah satu warga yang turut hadir.

Bukan Sekadar Membangun, Tapi Menghidupkan

Pengeboran sumur kedua ini menjadi bagian penting dalam TMMD Reguler ke-124, sebagai upaya konkret menjawab krisis air bersih yang selama ini membelenggu warga Dukuh Grobogan. Ketika sumur ini tuntas, ia akan mengalirkan kehidupan ke rumah-rumah yang sebelumnya kering saat kemarau panjang tiba.

“TMMD bukan hanya proyek. Ini adalah kerja bersama, hati yang bersatu, dan harapan yang dibangun dari bawah, ” tambah Letkol Khoirul.

Penutup:

Dalam suasana sederhana yang penuh makna, kegiatan doa bersama ini menjadi pengingat bahwa pembangunan sejati dimulai dari hati yang bersatu dan niat yang tulus. Dari doa yang dipanjatkan malam ini, warga Desa Kecapi menanamkan harapan agar sumur itu kelak menjadi aliran berkah bagi generasi yang akan datang. (Pendim 0719)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |