TANGERANG - Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) mengamankan tiga calo penumpang dalam operasi premanisme yang berlangsung di Terminal 2 pada Selasa (20/5) siang.
Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald Sipayung mengatakan, tiga orang itu diamankan lantaran perbuatannya dinilai berpotensi meresahkan pengguna jasa penerbangan.
"Tiga orang yang diamankan dalam "Operasi Berantas Jaya" masing-masing pria berinisial J, K dan TS. Ketiganya berasal dari wilayah Tangerang, " kata Ronald, Rabu (21/5).
Alumnus Akademi Kepolisian tahun 2002 tersebut menambahkan, peristiwa itu terungkap berawal adanya informasi dari masyarakat terkait keberadaan calo penumpang.
Kemudian, pihaknya pun melakukan penyelidikan dengan mendatangi Terminal 2 Bandara Soetta serta pemeriksaan saksi-saksi, berlanjut mengamankan J, K dan TS.
Setelah diamankan, ketiganya dibawa ke Mapolresta Bandara Soetta untuk pemeriksaan lebih lanjut. Lantaran tidak terbukti melakukan tindak pidana, yang bersangkutan didata dan dibina.
"Pembinaan terhadap para calo penumpang tersebut dilakukan sebagai efek jera, agar kedepannya ketiganya tidak mengulangi perbuatan serupa, " tegas Ronald.
Ronald kembali menegaskan bahwa pihaknya tidak menolerir segala bentuk tindakan aksi premanisme di Bandara Soetta, baik yang dilakukan perorangan maupun kelompok.
"Kamtibmas kondusif di wilayah Bandara Soetta adalah prioritas. Kami tidak akan memberikan ruang sekecil apapun terkait aksi premanisme, " kata Ronald, menegaskan.
Terakhir, ia mengimbau masyarakat bila melihat atau mengalami gangguan kamtibmas serta tindakan premanisme di wilayah Bandara Soetta, agar segera melapor ke petugas kepolisian terdekat.
"Masyarakat juga dapat menghubungi call center 110 Polresta Bandara Soetta. Petugas kami akan datang untuk membantu serta menindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku, " pungkasnya.
(Humas/Spyn).