Anshar: Sinergi Babinsa dan Bhabinkamtibmas Latih Siswa SMA 16 Pangkep Jadi Paskibraka di Pulau Sarappo

2 hours ago 2

PANGKEP SULSEL– Semangat menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 tahun 2025 semakin terasa di pulau Sarappo Desa Mattiro Langi, Kecamatan Liukang Tupabiring, Kabupaten Pangkajene Kepulauan. Sejak 1 Agustus 2025, Babinsa Syamsuriadi bekerja sama dengan Bhabinkamtibmas Arwin melatih siswa SMA 16 Pangkep yang berada di Pulau Sarappo untuk menjadi pasukan pengibar bendera (paskibraka).

Kepala Desa Mattiro Langi, Anshar, yang dihubungi lewat telepon selulernya pada Rabu malam (6/8/2025), menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan upacara peringatan HUT RI ke-80 di wilayahnya. Ia mengapresiasi semangat para siswa dan dedikasi para pelatih yang tak kenal lelah membimbing.

Menurut Anshar, pelatihan ini bukan hanya sekadar mempersiapkan pengibaran bendera, tetapi juga menanamkan nilai disiplin, kerja sama, dan rasa cinta tanah air kepada generasi muda. “Paskibraka itu adalah simbol kehormatan. Mereka harus siap, baik fisik maupun mental, ” ujarnya.

Babinsa Syamsuriadi menuturkan, materi latihan mencakup gerakan baris-berbaris, teknik pengibaran bendera, hingga pembentukan sikap disiplin. Latihan dilakukan setiap hari pada sore hari setelah jam sekolah, sehingga tidak mengganggu kegiatan belajar para siswa.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Arwin menambahkan bahwa kolaborasi antara TNI dan Polri di tingkat desa menjadi bukti komitmen bersama untuk mendukung kegiatan positif di masyarakat. “Kita ingin membentuk generasi muda yang tangguh, disiplin, dan berjiwa nasionalis, ” katanya.

Para siswa SMA 16 Pangkep yang terpilih menjadi calon paskibraka pun menyambut antusias pelatihan ini. Mereka mengaku bangga bisa terlibat langsung dalam upacara peringatan HUT RI ke-80, apalagi menjadi bagian dari tim pengibar bendera di pulau mereka sendiri.

Selain pelatihan fisik, para pelatih juga memberikan motivasi dan pembekalan mental kepada siswa. Tujuannya agar mereka mampu menjalankan tugas dengan percaya diri dan penuh tanggung jawab pada hari pelaksanaan.

Anshar juga menekankan bahwa pelaksanaan pelatihan di pulau terpencil ini memerlukan semangat ekstra, mengingat akses dan fasilitas yang terbatas. Meski demikian, keterbatasan tersebut tidak menjadi penghalang, justru menjadi pemacu semangat bagi semua pihak yang terlibat.

Rencananya, upacara peringatan HUT RI ke-80 di Desa Mattiro Langi akan dilaksanakan di lapangan desa, dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat, pelajar, perangkat desa, dan tokoh masyarakat. Paskibraka yang telah dilatih akan menjadi pusat perhatian dalam momen tersebut.

Warga setempat menyampaikan rasa bangganya melihat anak-anak pulau mendapatkan pelatihan langsung dari aparat TNI ( Herman Djide)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |