24 Mahasiswa ITB Ukir Prestasi Gemilang di Tingkat TPB

BANDUNG - Di tengah hiruk pikuk Penerimaan Mahasiswa Baru ITB Semester I Tahun Akademik 2025/2026, ada kabar membanggakan yang patut diangkat. Sebanyak 24 mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) dari 12 fakultas dan sekolah berhasil menorehkan prestasi gemilang sebagai mahasiswa terbaik di tingkat Tahap Persiapan Bersama (TPB). Mereka datang dari berbagai penjuru Indonesia, dari Sumatera hingga Kalimantan, membawa serta semangat belajar yang membara.

Sebagai seorang yang pernah merasakan kerasnya persaingan masuk ITB, saya sangat terharu dan bangga melihat adik-adik mahasiswa ini mampu menunjukkan performa terbaik mereka. Perjuangan mereka di masa TPB, dengan materi perkuliahan yang padat dan menantang, berbuah manis.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Irwan Meilano, menyampaikan apresiasi atas pencapaian luar biasa ini. Beliau menekankan bahwa prestasi ini menjadi bukti bahwa mahasiswa baru ITB memiliki potensi yang sangat besar.

"Mereka berprestasi luar biasa. Menunjukkan dapat IPK di atas 3, 9 itu bisa, bahkan IPK 4, 00, " kata Irwan dalam Sidang Terbuka ITB dalam rangka Penerimaan Mahasiswa Baru ITB Semester I Tahun Akademik 2025/2026, Kamis (14/8/2025) di Sasana Budaya Ganesa, ITB, Bandung.

Sebagai alumni, mendengar langsung dari pimpinan kampus mengenai keunggulan mahasiswa baru ini, rasanya seperti mendapat suntikan semangat. Ini membuktikan bahwa ITB terus menjadi magnet bagi talenta-talenta terbaik bangsa.

"Banyak yang di atas 3, 9 bahkan untuk memilih kami harus melihat sampai digit terakhir, " lanjut Irwan.

Program TPB di ITB memang dirancang untuk memberikan landasan yang kuat bagi mahasiswa dalam memahami sains dasar. Mata kuliah seperti matematika, fisika dasar, dan kimia dasar menjadi menu wajib bagi seluruh mahasiswa di tahun pertama. Namun, beberapa fakultas dan sekolah juga menawarkan mata kuliah spesialisasi sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing.

Berikut adalah daftar mahasiswa terbaik ITB beserta asal sekolah mereka:

1. Domu Fidelis (IPK 4, 00)
Prodi Matematika
SMA Kuantum Cemerlang, Bandung

2. Nawla Khairun Nisa
Prodi Kimia
MAN 4 Jakarta

3. Bagas Arya Saputra (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Geodesi dan Geomatika
SMA Negeri 2 Kuningan

4. Collin Mykelti Wilson (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Geodesi dan Geomatika
SMA St Angela, Bandung

5. Revaldy Putra Negara Marpaung (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Metalurgi
SMA Negeri 2 Kuningan, Jabar

6. Fatih Haidar Irawan (IPK 3, 97)
Prodi Teknik Metalurgi
SMA Negeri 1 Kebumen, Jateng

7. Lindy Evania Kusnadi (IPK 3, 97)
Prodi Manajemen
SMA BPK 1 Penabur, Bandung

8. Michelle Halim (IPK 3, 86)
Prodi Kewirausahaan
SMA Bunda Mulia, Jakarta

9. Gustav Ian Setiabudi (IPK 3, 94)
Prodi Sains dan Teknologi Farmasi
SMA Kristen Plus Penabur, Cirebon, Jabar

10. Amelia Herny Calista (IPK 3, 92)
Prodi Sains dan Teknologi Farmasi
SMA Kristen 5 Penabur, Jakarta

11. Nigan Siva Isdy (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Kimia
SMA Kanisius, Jakarta

12. Marellia Minerva Saleh (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Kimia
SMA Alfa Centauri, Bandung

13. Felix Sanjaya (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Lingkungan
SMA Kesatuan, Bogor

14. Al Rafi Tamin (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Sipil
SMA Negeri 5 Bandung

15. Rachel Tannery (IPK 3, 95)
Prodi Arsitektur
SMA Witama Nasional Plus Pekanbaru, Riau

16. Andara Claresta Rabbani (IPK 3, 94)
Prodi Arsitektur
SMA Negeri 4 Lahat, Sumsel

17. Jocelin Griselda Liguna (IPK 3, 95)
Prodi Desain Komunikasi Visual
SMA UPH College, Tangerang, Banten

18. Kayra Nabila (IPK 3, 95)
Prodi Desain Komunikasi Visual
SMA Islam Sinar Cendekia, Tangerang

19. Nadine Arindy Octavia (IPK 4, 00)
Prodi Sistem dan Teknologi Informasi
SMA Santo Thomas 1, Medan

20. Josh Reinhart Zidik (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Informatika
SMA BPK 1 Penabur, Bandung

21. Rafael Kusumo Satrio Aji (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Mesin
SMA Negeri 3 Yogyakarta

22. Dhiwa Hafizh Wirianputra (IPK 4, 00)
Prodi Teknik Mesin
SMA Negeri 4 Denpasar

23. Kania Pramesthi Setyawan (IPK 4, 00)
Prodi Rekayasa Hayati
Madrasah Aliyah Unggulan Amanatul Ummah, Surabaya

24. Daniel Evan Koyongian (IPK 4, 00)
Prodi Rekayasa Hayati
SMA Negeri 10 Samarinda, Kaltim

Semoga prestasi yang diraih oleh para mahasiswa ini dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia lainnya. Teruslah berkarya dan mengharumkan nama bangsa! (Warta Sekolah)