INTAN JAYA - Di tengah udara dingin dan sunyi khas pegunungan Papua, harapan hangat itu datang dalam bentuk sederhana: sebungkus nasi, sepotong biskuit, dan senyuman prajurit. Itulah yang dilakukan oleh Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 500/Sikatan, yang menggelar aksi kemanusiaan bertajuk “SIRIH” (Sikatan Beri Kasih) pada Jumat, 20 Juni 2024 di sekitar Titik Kuat J2 Kout, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.
Dipimpin langsung oleh Kapten Inf Redo Rahardiansyah Effendy, S.ST.Han., S.I.P., sebanyak 16 personel turun langsung ke jalanan tempat warga melintas bukan untuk patroli, tetapi untuk menyapa, berbagi, dan memeluk dengan kasih. Mereka membagikan makanan bergizi dan biskuit kepada anak-anak, mama-mama Papua, dan remaja yang dengan wajah berseri menerima uluran tangan TNI.
“Kami hadir bukan hanya sebagai penjaga batas, tapi juga sebagai sahabat di batas, ” ujar Kapten Redo. “Setiap bungkusan yang kami bagikan membawa pesan bahwa TNI hadir dengan cinta, damai, dan kebersamaan.”
Bukan sekadar distribusi logistik, kegiatan ini menjadi ruang perjumpaan hati. Beberapa prajurit menyempatkan diri berinteraksi langsung, bercanda dengan anak-anak, mengabadikan momen bersama mama-mama Papua, dan menunjukkan bahwa kehadiran loreng bukanlah ancaman, tapi pelindung yang peduli.
“Ini bukan sekadar nasi atau biskuit. Ini tentang sentuhan kemanusiaan. Tentang pesan bahwa mereka tidak sendiri, ” tambah Kapten Redo, tersenyum.
Kegiatan SIRIH menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan Satgas Yonif 500/Sikatan untuk merawat kedekatan, menghapus sekat, dan membangun jembatan kasih antara TNI dan rakyat Papua. Dengan semangat “Bersama Rakyat, TNI Kuat”, para prajurit terus menanamkan nilai persaudaraan di tanah yang sering disalahpahami sebagai medan konflik.
Salah satu warga yang menerima bantuan berkata lirih, namun penuh rasa syukur:
“Terima kasih, Pak tentara. Kami senang dikasih makan. Semoga Tuhan berkati kalian semua.”
Dari loreng yang ramah dan hati yang peduli, TNI hadir bukan hanya menjaga negeri, tapi juga menjaga nurani.
(Pen Satgas Yonif 500/Sikatan)