MOROWALI, Indonesiasatu.id - Polsek Bahodopi, Polres Morowali telah mengamankan para pelaku pengeroyokan yang terjadi di Desa Labota, Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali. 4 pelaku berhasil ditangkap dan 2 pelaku masih buron.
Hal itu disampaikan Kapolsek Bahodopi, Ipda Moh. Iqbal saat menggelar konferensi pers yang turut didampingi Kasi Humas Polres Morowali Ipda Abd Hamid Dg Mapato dan Kanit Reskrim Aipda Syamsu Nardi, pada Rabu 23 April 2025.
Kapolsek Bahodopi, Ipda Moh. Iqbal mengatakan bahwa peristiwa pengeroyokan yang terjadi di Lorong Pasar Desa Labota tersebut awalnya viral di media sosial.
Alhasil, lanjut Kapolsek, peristiwa pengeroyokan yang membuat seorang pria berinisial AM menjadi korban. Tidak ingin tinggal diam, peristiwa tersebut pun langsung dilaporkan ke pihak yang berwajib.
"Setelah menerima laporan, kami dari Polsek Bahodopi berhasil mengamankan 4 orang pelaku, 3 pria dan 1 wanita, " tutur Kapolsek Bahodopi saat konferensi Pers.
Perwira Polisi berpangkat Satu Balak ini membeberkan kalau motif perkara pengeroyokan tersebut terjadi karena pelaku terpancing emosi yang disebabkan korban menuduh pelaku MB yang mencuri sepeda motornya.
"Karena tidak terima MB dituduh mencuri, maka sekitar 6 orang melakukan pengeroyokan terhadap AM, bahkan korban sempat di pukul menggunakan bambu dan kakinya ditebas menggunakan parang, " tambahnya.
Melalui konferensi pers tersebut juga, Kapolsek menyebutkan bahwa dari 6 pelaku, terdapat 4 orang yang berhasil diamankan, 2 diantaranya masih dalam pengejaran.
"Atas tindakan pengeroyokan tersebut, pelaku dikenakan Pasal 170 ayat (1) dan ayat (2) ke 1 dan ke 2 KUHPidana dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun 6 bulan, " tegas Kapolsek.
Terakhir, perwira polisi 1 balak dipundaknya itu menghimbau kepada seluruh masyarakat di wilayah kecamatan Bahodopi agar jangan melakukan tindakan anarkisme atau main hakim sendiri, karena itu perbuatan melawan hukum yang justru merugikan diri sendiri dan pasti akan terjerat hukum.
"Jika ada sesuatu kejadian atau peristiwa hukum termasuk Curanmor dan lain sebagainya segera dilaporkan kepada Polsek Bahodopi, pasti segera akan kami ditindaklanjuti, " pungkas Kapolsek Bahodopi yang dikenal memiliki sosok low profil itu. ***