Satgas Yonif 732/Banau Peluk Warga Julukoma Lewat Ibadah Bersama dan Bantuan Sarana Olahraga

8 hours ago 4

PAPUA - Dalam upaya memperkuat ikatan spiritual dan sosial di wilayah perbatasan, Pos Julukoma Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 732/Banau yang tergabung dalam Komando Operasi TNI (Koops) Habema menggelar ibadah bersama warga Kampung Julukoma, Minggu (13/7/2025).

Dipimpin langsung oleh Danpos Letda Inf Dismas, kegiatan ini diikuti oleh 15 prajurit yang hadir untuk berdoa dan berbaur bersama masyarakat dalam suasana penuh kekhidmatan dan kebersamaan.

Tak Hanya Doa, Tapi Juga Hadiah untuk Semangat Generasi Muda

Usai kegiatan ibadah, personel TNI juga menyerahkan bantuan sarana olahraga berupa bola voli dan bola sepak kepada warga. Bantuan tersebut disambut antusias oleh anak-anak dan pemuda kampung, yang selama ini memiliki keterbatasan fasilitas untuk berolahraga.

“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai penjaga batas negara, tetapi juga sebagai sahabat yang peduli terhadap kebutuhan masyarakat, baik rohani maupun jasmani, ” ungkap Letda Inf Dismas.

Kepedulian yang Menyatukan

Dansatgas Yonif 732/Banau, Letkol Inf Muhammad Nurul Chabibi, S.H., dalam keterangannya menyatakan bahwa pendekatan spiritual dan sosial merupakan bagian integral dari misi Satgas di Papua.

“Kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian kami. Dengan ibadah bersama, kita satukan hati. Dengan olahraga, kita bangun semangat. Ini semua demi Papua yang sehat, damai, dan sejahtera, ” tegasnya.

Apresiasi dari Warga: “TNI Tidak Pernah Jauh dari Kami”

Warga Kampung Julukoma menyambut kehadiran Satgas dengan penuh kehangatan. Salah satu tokoh masyarakat menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan kepedulian yang diberikan.

“TNI tidak hanya menjaga kami, tapi juga ikut berbagi sukacita. Bantuan bola ini membuat anak-anak kami senang. Terima kasih, Pos Julukoma, ” ucapnya.

TNI dan Rakyat, Satu Napas di Batas Negeri

Melalui kegiatan ini, Satgas Yonif 732/Banau kembali membuktikan bahwa kehadiran TNI di perbatasan bukan semata bertugas mengamankan wilayah, tetapi juga menjadi bagian dari denyut kehidupan masyarakat.

Kegiatan ini sejalan dengan semangat “TNI Hadir untuk Rakyat”, menjadikan pengabdian sebagai sarana untuk menyatukan hati dan harapan di wilayah paling timur Indonesia.

(PenSatgas Yonif 732/Banau)

Read Entire Article
Karya | Politics | | |