MOROWALI, Indonesiasatu.id - PT Vale Indonesia Tbk, menunjukkan komitmen pada dunia pendidikan yang dinilai merupakan pintu gerbang masa depan pembangunan bangsa dan negara maupun untuk kemajuan NKRI.
Lewat berbagai pelatihan vokasi yang sudah dilakukan PT Vale untuk masyarakat sekitar area operasional perusahaan, tak lain dalam rangka meningkatkan keterampilan dan keahlian yang dibutuhkan oleh dunia industri, melalui program bantuan pendidikan untuk pelajar dan peningkatan kapasitas tenaga pendidik.
Tak tanggung-tanggung, PT Vale memberikan perhatian penuh terhadap pendidikan dengan menyalurkan beasiswa tingkat S2 dan S3 kepada masyarakat untuk meningkatkan kualitas SDM di komunitas sekitar, selain itu PT Vale melakukan memberikan kesempatan kerja praktek untuk mahasiswa/I dari perguruan tinggi seluruh Indonesia.
David Wei, General Manager Huayou Indonesia Management Center, menegaskan bahwa integrasi antara kampus dan industri memegang peranan penting dalam mencetak sumber daya manusia lokal yang siap menghadapi tantangan era energi baru. “Kami tidak hanya membutuhkan tenaga kerja, tetapi juga pionir-pionir lokal yang mampu berpikir secara global, ” ujarnya.
Sejak tahun 2023, Huayou secara aktif bekerjasama dengan beberapa pihak seperti, Northeastern University Tiongkok, dan Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, Politeknik Negeri Ujung Pandang, dan Akademi Teknik Sorowako.
Bahkan, hingga akhir 2024, Huayou telah mendistribusikan program beasiswa kepada 183 mahasiswa Diploma, 82 mahasiswa Sarjana, dan 53 mahasiswa Magister serta mengakomodir puluhan mahasiswa magang di berbagai proyek Huayou di Indonesia.
David juga menilai program ini sangat relevan dengan filosofi bisnis Huayou, "di mana pun kami berinvestasi, kami harus memberikan kontribusi nyata bagi perekonomian dan masyarakat lokal.” Ia berharap agar kemitraan strategis ini dapat meningkatkan kapasitas dan keterlibatan masyarakat lingkar proyek Huayou untuk mendukung transfer teknologi melalui jalur pendidikan formal serta meningkatkan keterlibatan pendidikan tinggi dalam pengembangan industri di Indonesia.
Komitmen PT Vale telah lama menempatkan pendidikan sebagai pilar strategis pembangunan komunitas. Pada 2024, perusahaan menghadirkan bus sekolah di lima desa terpencil, menyalurkan beasiswa S2 dan S3, dan memfasilitasi program persiapan masuk perguruan tinggi.
Sebanyak 70 mahasiswa yang berprestasi namun kurang mampu secara ekonomi juga menerima beasiswa pendidikan. Dengan 99, 9% tenaga kerja berasal dari Indonesia dan lebih dari 80?ri Sulawesi, PT Vale membuktikan bahwa transformasi industri harus dimulai dari transformasi masyarakat lokal.
Pusat ini tidak hanya berfungsi sebagai laboratorium akademik, tetapi sebagai knowledge and innovation hub untuk mengubah hilirisasi menjadi gerakan inklusif dalam menumbuhkan teknologi tepat guna hilirisasi, menyusun skema pelatihan vokasi berbasis kebutuhan industri, menyediakan beasiswa prestasi dan riset kolaboratif, menyusun peta jalan hilirisasi yang berorientasi pada keberlanjutan.
Langkah ini sejalan dengan dorongan pemerintah untuk mengakhiri ekspor bahan mentah dan menciptakan nilai tambah di dalam negeri, sembari menjaga kelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat.