Polda Sulsel Gelar FGD Peningkatan Pelayanan Publik Tahun 2025

1 day ago 7

MAKASSAR - Kapolda Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Drs. Rusdi Hartono, M.Si., memimpin langsung kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema "Peningkatan Pelayanan Publik Polda Sulsel Tahun 2025", yang digelar di Aula Mappaoddang Mapolda Sulsel pada Rabu (4/6/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh para Pejabat Utama Polda Sulsel, Kapolres jajaran dan Kapolrestabes, serta para Kasubag Ren. FGD ini menjadi ruang diskusi strategis dalam mengevaluasi dan merumuskan langkah-langkah konkret guna meningkatkan kualitas pelayanan publik di lingkungan Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan.

Sejumlah narasumber turut memberikan kontribusi pemikiran dalam forum ini, di antaranya Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulsel Rahman Pina, S.IP., M.Si., Kakesbangpol Provinsi Sulsel A. Winarno Eka Putra, serta perwakilan dari Ombudsman RI Wilayah Sulsel, Dr. Ismu Iskandar, S.T., M.M. dan akademisi Dr. Sakka Pati, S.H., M.H.

Dalam sambutannya, Kapolda Sulsel menekankan pentingnya membangun kesadaran kolektif sebagai pelayan masyarakat. 

“Dengan kegiatan ini kita ingin membangun kesadaran bahwa sebagai pelayan masyarakat, kita harus bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, ” ujar Irjen Pol. Rusdi Hartono.

Ia juga menegaskan bahwa kehormatan dan kebanggaan anggota Polri terletak pada pelaksanaan tugasnya yang tulus dan profesional. 

“Kuncinya adalah bagaimana dalam setiap tugas yang kita laksanakan, di situlah terdapat kehormatan dan kebanggaan sebagai anggota Polri, ” tegasnya.

Mengakhiri arahannya, Kapolda mengajak seluruh peserta FGD untuk menjadikan forum ini sebagai momentum memperkuat komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. 

“Laksanakan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya. Ketika kita keluar dari sini, kita harus menjadi anggota Polri yang memiliki komitmen kuat, dengan kehormatan dan kebanggaan dalam setiap pengabdian, ” tutupnya.

Kegiatan ini menjadi langkah nyata Polda Sulsel dalam mengimplementasikan reformasi birokrasi dan mewujudkan pelayanan publik yang profesional, humanis, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Read Entire Article
Karya | Politics | | |