JAKARTA - Dalam rangka mengkomunikasikan rencana pendirian Sekolah Rakyat di Kabupaten Barru, provinsi Sulawesi Selatan, Bupati Andi Ina Kartika Sari mengunjungi kantor Kementerian Sosial RI, di Salemba Raya Jakarta Pusat, pada Selasa (20/5/2025).
Kunjungan Bupati perempuan pertama di Barru tersebut sekaligus sebagai bentuk dukungan Pemkab Barru terhadap percepatan program kerja Kementerian Sosial RI. Program ini dirancang khusus untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu, sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia.
Bupati Barru yang didampingi Kadis Sosial Andi Syarifuddin dan diterima oleh Sekjen Kemensos Robben Rico, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas respons positif Kementerian Sosial RI terhadap usulan proposal yang disampaikan.
“Sekolah Rakyat merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Barru dalam memperluas akses pendidikan bagi masyarakat prasejahtera, anak-anak putus sekolah, serta kelompok rentan lainnya, ” ujar Bupati Andi Ina.
Menurutnya, dukungan dari pemerintah pusat sangat diharapkan untuk merealisasikan program ini.
“Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat dari Kemensos. Dukungan pusat sangat kami harapkan agar Sekolah Rakyat segera dapat diwujudkan di Barru", ujarnya.
Program ini lanjut Bupati, diharapkan menjadi solusi nyata dalam mewujudkan pendidikan yang inklusif dan berkeadilan sosial. Selain itu, Sekolah Rakyat juga diharapkan mampu menekan angka buta huruf serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di tingkat akar rumput.
"Alhamdulillah, pihak Kemensos menyatakan akan menindaklanjuti proposal yang kami ajukan sesuai mekanisme yang berlaku, serta mempertimbangkan potensi kolaborasi lintas sektor dalam implementasinya", tutup Bupati.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Barru, A. Syarifuddin, mengungkapkan bahwa tidak semua kabupaten di Indonesia memiliki program Sekolah Rakyat. Namun, Kabupaten Barru dipastikan akan menjadi salah satu prioritas utama Kementerian Sosial RI untuk merealisasikan program tersebut tahun ini.
“Sekolah Rakyat bukan program yang tersedia di semua kabupaten. Ini selektif, dan Alhamdulillah, Barru termasuk yang diprioritaskan oleh Kemensos untuk tahun ini, ” ujar A. Syarifuddin.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Barru dibawah kepemimpinan Bupati Andi Ina dan Wabup Abustan telah menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh pelaksanaan program tersebut.
Skema yang disepakati adalah, Pemkab Barru akan menyiapkan lahan, Sedangkan pembangunan fisik serta sarana-prasarana pendukung serta biaya operasional dan kebutuhan teknis lainnya akan menjadi tanggung jawab pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial.
Usai bertemu dengan Sekjen Kemensos, Bupati Barru memanfaatkan waktu untuk bertemu dengan Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda yang hadir di Jakarta bersama para Gubernur dan Bupati/Walikota se Indonesia.