Dari Hati untuk Negeri: TNI Bawa Gizi dan Cinta ke Sekolah di Tengah Rimba Mumugu

NDUGA - Dalam keheningan hutan Papua yang hijau dan megah, suara gitar mengalun lembut, menyatu dengan tawa ceria anak-anak. Di sinilah kehangatan kasih sayang berpadu dengan semangat pengabdian, saat Satgas Yonif 733/Masariku kembali menggelar program kemanusiaan bertajuk “Masariku Peduli Gizi” di SD Rimba Mumugu, Selasa (13/5/2025).

Di bawah langit terbuka dan beratapkan semangat kebersamaan, puluhan siswa menyambut kedatangan prajurit TNI dengan antusias. Dipimpin oleh Lettu Inf Alief, kegiatan ini tidak hanya menghadirkan menu makanan bergizi nasi hangat, lauk kaya protein, dan sayur mayur tetapi juga suasana penuh cinta dan keakraban, dihiasi alunan gitar dari salah satu anggota Satgas yang menyentuh hati.

Makanan Bergizi, Hati yang Terisi

Anak-anak SD Rimba Mumugu menikmati hidangan mereka dengan semangat, duduk rapi bersila mengenakan seragam merah putih kebanggaan. Namun yang mereka dapatkan hari itu lebih dari sekadar makanan. Mereka menerima perhatian, kasih sayang, dan pesan bahwa mereka tak pernah sendiri.

Letkol Inf Julius Jongen Matakena, Komandan Satgas Yonif 733/Masariku, menegaskan bahwa program ini adalah bentuk komitmen dan dedikasi TNI dalam menghadirkan dampak nyata bagi masyarakat, khususnya anak-anak.

“Program ini adalah swadaya satuan kami. Kami ingin hadir bukan hanya sebagai penjaga batas negara, tetapi juga sebagai saudara. Anak-anak di Mumugu berhak tumbuh sehat dan cerdas. Dengan gizi yang cukup, mereka bisa mengejar cita-cita dan membangun masa depan yang gemilang, ” ungkapnya penuh semangat.

Selain memperbaiki kondisi gizi dan mendukung pendidikan anak-anak, kegiatan ini juga diharapkan mempercepat perputaran ekonomi lokal dan mempererat jalinan emosional antara TNI dan masyarakat Papua.

TNI dan Masyarakat: Bersatu dalam Cinta Tanah Air

Para guru dan suster yang hadir pun menunjukkan rasa haru dan bangga atas perhatian yang diberikan Satgas. Salah satu guru SD Rimba Mumugu berkata:

“Anak-anak kami bukan hanya diberi makanan, tapi juga kasih sayang. Ini sangat berarti bagi kami semua. Semoga para prajurit selalu sehat dan diberi keselamatan dalam menjalankan tugasnya.”

Sementara itu, Petrus, salah satu siswa, dengan mata bersinar polos berkata, “Makanannya enak, Bapak tentara baik, dan bisa main gitar. Saya senang sekali!”

Menanam Harapan, Menuai Masa Depan

Program “Masariku Peduli Gizi” akan terus digelar secara berkala sebagai bagian dari pendekatan teritorial Satgas Yonif 733/Masariku. Di tengah rimba dan keterbatasan, prajurit hadir bukan hanya membawa logistik, tetapi juga harapan. Karena sesungguhnya, membangun bangsa dimulai dari menyentuh hati yang paling kecil hati anak-anak negeri ini.

Authentication: 

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono